RAPBD Diserahkan Eksekutif, Isinya Didominasi Infrastruktur


Mamasa, FMS--Rapat Paripurna DPRD Mamasa dengan agenda Pandangan Umum Fraksi terhadap Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun anggaran 2023 dan Jawaban Bupati dan Wakil Bupati Mamasa atas pandangan umum fraksi dilaksanakan, Rabu (23/11).

Rapat tersebut berjalan lancar, hanya ada beberapa catatan yang disampaikan juru bicara fraksi dalam pandangannya. Secara umum, seluruh fraksi menerima nota pengantar RAPBD yang disodorkan oleh eksekutif.

Catatan yang disampaikan sejumlah fraksi terkait infrastruktur jalan, kesehatan, pendidikan, pertanian, hingga keagamaan. Selain itu juga disampaikan soal pembiayaan kegiatan-kegiatan non fisik.

Bupati Mamasa, Ramlan Badawi mengatakan berdasarkan arahan pemerintah pusat, ada tiga hal yang menjadi prioritas. Ketiga hal tersebut meliputi bidang pendidikan, kesehatan, dan kePUan (pekerjaan umum, red).

"Selain itu, bantuan langsung tunai (BLT) yang berhubungan dengan rakyat. Makanya hibah, bansos, BLT kita harus siap," katanya usai paripurna.

Sedangkan untuk penyelesaian pembangunan infrakstruktur jalan penghubung, utamanya antar kecamatan, Ia menyampaikan hal tersebut sudah hampir tuntas.

Dengan catatan pelaksanaan pekerjaan yang saat ini berjalan menggunakan dana PEN dapat efektif.

"Kemudian dana alokasi khusus sebesar 40 miliar kita prioritaskan untuk penghubung antar kecamatan. Yang belum tuntas akan diusahakan tuntas di tahun 2023," jelasnya.

Berdasarkan informasi, DPRD Mamasa akan menyelesaikan pembahasan APBD Mamasa hingga satu minggu kedepan. Olehnya, Bupati Mamasa meminta pejabat terkait untuk tidak meninggalkan Mamasa hingga pembahasan selesai. (klp)

Related

MAMASA 6929661960269492502

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item