Pemprov Sulbar Pengembalian Anggaran ke Pusat Rp 4 M yang Tak Terkelola


MAMUJU,FMS- Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat pengembalian anggaran ke pusat atau SiLPA yang tak habis dibelanjakan di anggaran tahun 2021.

Wakil ketua komisi II, Hatta Kainang mengatakan bahwa tahun 2021 Pemprov Sulbar mengalami SiLPA sebesar Rp 400 milyar yang dikembalikan ke pusat. Yang anggarannya melekat disejumlah OPD Pemprov Sulbar.

Disebutkan untuk anggaran di Dinas Pertanian Pemprov Sulbar, ada  Rp 9 miliar lebih yang tak terbelanjakan dan pengembalian ke pusat.

"Sehingga ini menjadi atensi kami. Kenapa mala menumpuk. Kita akan kompliasi sama OPD yang bermitra dengan komisi II," kata Hatta Kainang, usai menggelar rapat dengan Dinas Pertanian dan Peternakan Sulbar, Selasa (11/1/2022)

Dikatakan anggaran tersebut melekat pada pengadaan ternak sapi, kerbau, tunjangan gaji dan belanja ASN yang selisi hingga sampai Rp 218 juta.

"Ada SiLPA Rp 4 M di Pemprov Sulbar tahun 2021 itu yang kita dapatkan. Dan itu termasuk yang tertinggi. Bagi kami ini sangat penting kemudian diseriusi apa masalahnya," ujarnya.

Ditanya langka yang harus dilakukan Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar adanya pengembalian anggaran ke pusat yang tak digunakan. 

"Kita melihat miris evaluasi tahun 2021 ini, kita ketiga terenda di Indonesia. Karena mendapat teguran oleh Kemendagri.

Sehingga ini menjadi problem kita untuk dicari tahu faktanya," ungkapnya.

Sementara Sekretaris Kantor Tanaman Pangan, Holtikultura dan Peternakan Pemprov Sulbar, Agus Rauf  mengaku pengadaan yang tidak berjalan yaitu pengadaan ternak sapi, kerbau dan kegiatan pengadaan pupuk di tahun 2021.

"Kendalanya kesesuaian harga yang di ACC ini kemudian kesesuaian harga di toko," ungkapnya.

Ditanya terkait proses lelang yang terlambat yang dilakukan di bulan April.

"Kita sesuaikan dengan regulasi. Karena kita tidak mau melaksanakan berbenturan dengan aturan regulasi-regulasi di keuangan," ujarnya.(Awal).

Related

MAMUJU 7216588587434351376

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item