Dorong Peningkatan Destinasi Wisata Sulbar Melalui Promosi Fam Trip Tour Jelajah Wisata Sulbar Marasa II
MAMUJU,FMS-Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Barat, Farid Wajdi mengungkapkan dengan sering mengaploud destinasi wisata yang di miliki Sulbar di media sosial menarik wisatawan luar untuk datang ke Sulbar . Hal itu dikatakan saat membuka kegiatan Fam Trip Tour Jelajah Wisata Sulbar Marasa II yang dilaksanakan di Hotel Berkah di Mamuju, Rabu (13/10/2021).
“Dengan sering kita mengaploud wisata yang ada melalui media sosial seperti facebook, Instagram, Twitter dan berita online. Orang akan lebih banyak yang tahu dan datang berkunjung ke Sulbar,” ujarnya.
Selain itu, langka yang dilakukannya selaku kepala Dinas Pariwisata Sulbar melalui kegiatan Fam Trip Tour Jelajah Wisata Sulbar Marasa II yang menyasar tempat wisata di dua Kabupaten yakni Mamuju Tengah dan Pasangkayu yang kegiatannya berlangsung selama empat hari dari Rabu hingga Sabtu (Tanggal 13- 16 Oktober).
Sebelumnya juga, juga telah melakukan kunjungan kesejumlah tempat destinasi wisata di empat kabupaten yakni, Mamuju, Mamasa, Polewali Mandar (Polman) dan Majene. Pada kegiatan Fam Trip Tour Jelajah Wisata Sulbar Marasa I.
“Meski dimasa pandemi bagaimana kita selalu berinovasi, berkolaborasi dengan stakeholder agar orang mau berkunjung untuk berwisata di Sulbar,” ungkapnya.
Sementara Direktur Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Barat , Hermanto selaku narasumber pada kegiatan tersebut mengatakan, BI di Sulbar memiliki andil yang sangat besar khususnya dibidang pariwisata. Termaksud memberikan bantuan pengembangan sejumlah tempat destinasi wisata melalui bantuan stimulan dana CSR. Bantuan tersebut diberikan diantaran untuk pengelolaan destinasi di pulau Karampuang Mamuju, kota Tua di Majene dan pemberian dua kapal sandeq.
Selain itu, juga ikut mempromosikan kebudayaan melalui festival kota tua di Majene yang digelar beberapa bulan lalu bekerjasama dinas pariwisata provinsi dan kabupaten.
“Sekarang kita sedang melakukan panorama Sulbar dalam rangka mendorong promosi wisata Sulbar yang secara online. Serta menggelar berbagai lomba seperti foto, videografi dan video blog . Setelah itu kita tampilkan dalam media tertentu untuk promosi secara digital,” tambahnya.
Juga mendorong peningkatan perekonomian digital melalui aplikasi bernama “Kris” yang tujuannya untuk memudahkan saat melakukan transaksi dan juga lebih aman,murah dan tepat.
“Semua itu kita lakukan dengan bersinergi dengan pemerintah provinsi maupun kabupaten utamanya dinas pariwisata dan asosiasi,” pungkasnya.(Awal).