Kepala BP PAUD Sulbar Serahkan Bantuan APE Indoor kepada 23 Paud di Mamuju Terdampak Gempa
MAMUJU,FMS- Menyongsong pembelajaran tatap muka terbatas, Kepala Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (BP PAUD dan Dikmas) Provinsi Sulawesi Barat menyerahkan sejumlah alat permainan edukatif (APE) indoor bagi lembaga PAUD di Mamuju, Rabu (2/6/2021).
Bantuan ini diberikan kepada 23 lembaga PAUD yang terdampak gempa 6.2 SR Januari lalu.
"Hari ini kami khusus menyerahkan untuk 23 lembaga di Mamuju. Ini sebagai persiapan untuk menyongsong pembelajaran tatap muka terbatas yang sudah akan dilaksanakan insyaallah Juli nanti. Kita optimis tahun ajaran baru Sulbar sudah bisa melaksanakan pembelajaran offline seiring melandainya kurva penyebaran Covid19 di daerah kita," tutur Kepala BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat, Rusdi.
Dia menambahkan pembelajaran tatap muka terbatas ini sendiri didasari surat keputusan bersama empat Menteri tentang panduan penyelenggaraan pembelajaran di masa pandemi Corona virus Disease 2019 (Covid-19).
Sebagai perwakilan Bunda PAUD Kabupaten Mamuju, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Mamuju , Murniani terlihat hadir dalam seremoni ini.
"Kami mewakili pemerintah Kabupaten Mamuju menyampaikan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kepala BP PAUD dan Dikmas Sulawesi Barat, atas perhatian dan upayanya untuk memajukan pendidikan PAUD lewat bantuan hari ini. Kemudian kepada teman-teman lembaga penerima bantuan, semoga bantuannya dapat dimanfaatkan dan dipelihara dengan baik," ungkap Murniani dalam sambutannya.
Sementara itu, Bunda PAUD Provinsi Sulawesi Barat, Ruskati Ali Baal, menghadiri acara ini secara virtual lewat Zoom Meeting. Ruskati menyatakan harapannya tentang proses belajar tatap muka Juli nanti.
"Kita menyadari betapa anak-anak kita sudah mulai jenuh di rumah, dan ingin segera kembali bersekolah. Semoga tahun ajaran baru nanti anak-anak sudah bisa belajar di kelas lagi. Terimakasih kepada BP PAUD Dikmas atas dukungan menyambut pembelajaran offline dalam bentuk bantuan alat permainan edukatif. Semoga persentase kasus Covid19 di Sulawesi Barat semakin berkurang. Kemudian kepada lembaga penerima bantuan, saya ucapkan selamat. Mari kita gunakan dengan baik, maksimalkan proses pendidikan anak usia dini," tutupnya.(Awal)