Bareskrim Polri Turukan Tim IT untuk Mengungkap Kematian Demas Laira
MAMUJU, FMS - Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri akan menurunkan tim untuk melakukan penyelidikan kasus pembunuhan wartawan Demas Laira (28) di Mamuju Tengah, Sulawesi Barat yang ditemukan tewas dengan 17 luka tusukan di Jalan Trans Sulawesi Palu-Mamuju di Dusun Bijau, Desa Tasokko, Kecamatan Karossa, Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, pada Kamis dini hari (20/8) hingga kini belum ada kejelasan.
Kasat Reskrim Polres Mamuju Tengah, Ipda Argo Pongki Admojo, mengatakan, tim IT Bareskrim Mabes Polri akan melakukan penyelidikan selama sepekan dengan beberapa tim dari Bareskrim Mabes Polri termasuk tim IT dari Resmob Polda Sulbar untuk melakukan penyelidikan terkait pembunuhan Demas Laira.
Ia mengungkapkan pihaknya melakukan penyelidikan beberapa tim IT dari Bareskrim Mabes Polri dan Resmob Polda Sulbar untuk melakukan penyelidikan terkait pembunuhan Demas Laira.
“Kami tidak akan berhenti sampai kasus ini terungkap,” katanya.
Sementara itu ibunda Demas Laira, Rambang berharap, pihak kepolisian dapat mengungkap siapa dibalik kematian anaknya.
“Ini sudah genap dua bulan tapi polisi belum juga menangkap pelakunya,” ujarnya.
Kabid Humas Polda Sulbar AKBP Syamsu Ridwan mengatakan sebelumnya dilakukan rotasi Kasat Reskrim Polres Mateng yang saat ini dijabat Ipda Argo Pongki Admojo namun tak ada kaitannya mengenai kasus kematian Demas Laira yang sampai saat ini kepolisian belum dapat mengungkap motif dan pelaku dugaan pembunuhan tersebut.
“Hanya penyegaran tak ada kaitannya dengan kasus Demas Laira yang belum terungkap sampai saat ini,” kata Syamsu, Selasa (20/10).
Menurutnya penyelidikan kasus kematian Demas Laira masih terus berlanjut bahkan kasus tersebut telah ditangani Polda Sulbar.
“Dir Krimsus Polda Sulbar masih dilokasi bekerja untuk mengungkap kasus kematian Demas Laira,” ujarnya.(Awal).