Pemkab Mamuju Terima Bantuan Sapi Canada
https://www.fokusmetrosulbar.com/2020/09/pemkab-mamuju-terima-bantuan-sapi-canada.html
MAMUJU, FMS -Pemerintah Kabupaten Mamuju terpilih menerima bantuan dari pemerintah Canada Rif dari Global Affair Canada untuk memajukan usaha peternakan sapi sebagai komoditi unggulan.
Bantuan tersebut setelah memasukkan proposal yang telah diajukan dengan tema ‘Posyandu Sapi’ sangat kompetitif dan menggambarkan komitmen pemerintah setempat dan masyarakatnya untuk memajukan usaha peternakan sapi sebagai komoditi unggulan.
Wakil Bupati Mamuju Irwan SP. Pababari mengatakan, dipilihnya Mamuju dari 18 daerah di tanah air sebagai salah satu daerah penerima bantuan Rif dari Global Affair Canada yang di fasilitasi Bappenas adalah kebanggaan tersendiri bagi ibu kota Provinsi Sulawesi Barat.
Menurutnya inovasi posyandu sapi yang diajukan dan akhirnya mampu berkompetisi secara nasional, adalah upaya dalam rangka melakukan intervensi bersama semua stakeholder untuk melakukan pengembangan peternakan secara menyeluruh.
“Dalam inovasi ini kita tidak hanya bicara bagaimana beternak yang baik, tapi mulai dari peternaknya, hingga hewan ternak dan out come nya semua akan di intervensi secara menyeluruh, agar hasilnya sesuai dengan apa yang diharapkan,” kata Irwan Pababari pada kegiatan launching Kick Off Rif yang dipusatkan di Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju secara virtual, Selasa, (1/9).
Sementara Dirjen Pembangunan Daerah Tertinggal (PDTT) Kementerian Desa, Damsul Widodo menyebutkan, inovasi yang dilakukan Pemkab Mamuju untuk pengembangan ternak sapi sangat sejalan dengan kondisi kebutuhan yang ada saat ini. Pasalnya secara nasional di Indonesia hanya mampu memenuhi sekitar 45 persen kebutuhan daging sapi.
"Olehnya itu dengan pengembangan peternakan sapi melalui inovasi Posyandu Sapi diharapkan akan semakin mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.(Al).
Bantuan tersebut setelah memasukkan proposal yang telah diajukan dengan tema ‘Posyandu Sapi’ sangat kompetitif dan menggambarkan komitmen pemerintah setempat dan masyarakatnya untuk memajukan usaha peternakan sapi sebagai komoditi unggulan.
Wakil Bupati Mamuju Irwan SP. Pababari mengatakan, dipilihnya Mamuju dari 18 daerah di tanah air sebagai salah satu daerah penerima bantuan Rif dari Global Affair Canada yang di fasilitasi Bappenas adalah kebanggaan tersendiri bagi ibu kota Provinsi Sulawesi Barat.
Menurutnya inovasi posyandu sapi yang diajukan dan akhirnya mampu berkompetisi secara nasional, adalah upaya dalam rangka melakukan intervensi bersama semua stakeholder untuk melakukan pengembangan peternakan secara menyeluruh.
“Dalam inovasi ini kita tidak hanya bicara bagaimana beternak yang baik, tapi mulai dari peternaknya, hingga hewan ternak dan out come nya semua akan di intervensi secara menyeluruh, agar hasilnya sesuai dengan apa yang diharapkan,” kata Irwan Pababari pada kegiatan launching Kick Off Rif yang dipusatkan di Kecamatan Papalang, Kabupaten Mamuju secara virtual, Selasa, (1/9).
Sementara Dirjen Pembangunan Daerah Tertinggal (PDTT) Kementerian Desa, Damsul Widodo menyebutkan, inovasi yang dilakukan Pemkab Mamuju untuk pengembangan ternak sapi sangat sejalan dengan kondisi kebutuhan yang ada saat ini. Pasalnya secara nasional di Indonesia hanya mampu memenuhi sekitar 45 persen kebutuhan daging sapi.
"Olehnya itu dengan pengembangan peternakan sapi melalui inovasi Posyandu Sapi diharapkan akan semakin mendorong kemandirian ekonomi masyarakat.(Al).