Gubernur Sulbar Resmikan Pembangunan Bendungan Kalukku
https://www.fokusmetrosulbar.com/2020/06/gubernur-sulbar-resmikan-pembangunan.html
MAMUJU, FMS - Gubernur Sulbar Ali Baal Masdar meresmikan bendungan di Desa Pokkang, Kecamatan Kalukku yang dibangun dari Kementrian PUPR yang merupakan program padat karya non rutin 2020, Selasa (2/6).
Ali Baal Masdar berharap pembangunan bendungan tersebut dapat berdampak pada masyarakat utamanya di sektor pertanian dan peternakan. Sehingga produksi beras yang berasal dari Kabupaten Mamuju terus bertambah, dimana per tahunnya bisa memproduksi 21 ribu ton.
"Hari ini saya melihat semua bergotong royong disini, ini merupakan hal bagus, bilamana sesuatu yang dikerjakan dengan bersama akan memiliki manfaat yang besar," kata Ali Baal
Masih Ali Baal, kedepannya akan terus mengembangkan pembangunan padat karya tujuannya untuk meningkatkan jumlah produksi di setiap sektor pertanian, perkebunan dan peternakan di wilayah Sulbar.
"Bukan hanya di Mamuju kita kembangkan melainkan di seluruh Kabupaten se Sulawesi Barat," tandasnya.
Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu, Ferianto Pawenrusi mengatakan, pembangunan bendungan Kalukku ini rencananya akan dirampungkan pada bulan Desember 2020, akan tetapi dengan kondisi yang tidak memungkinkan, sehingga mengalami keterlambatan sampai dengan tahun 2021.
"Program ini akan mengaliri 3500 hertar lahan milik masyarakat, dan pada hari ini, seluruh Provinsi di Indonesia serentak memulai kegiatan ini sesuai dengan instruksi dari Menteri PUPR bahwa kegiatan ini hanya berjalan dua bulan,"ucapnya.(Adv/Al)
Ali Baal Masdar berharap pembangunan bendungan tersebut dapat berdampak pada masyarakat utamanya di sektor pertanian dan peternakan. Sehingga produksi beras yang berasal dari Kabupaten Mamuju terus bertambah, dimana per tahunnya bisa memproduksi 21 ribu ton.
"Hari ini saya melihat semua bergotong royong disini, ini merupakan hal bagus, bilamana sesuatu yang dikerjakan dengan bersama akan memiliki manfaat yang besar," kata Ali Baal
Masih Ali Baal, kedepannya akan terus mengembangkan pembangunan padat karya tujuannya untuk meningkatkan jumlah produksi di setiap sektor pertanian, perkebunan dan peternakan di wilayah Sulbar.
"Bukan hanya di Mamuju kita kembangkan melainkan di seluruh Kabupaten se Sulawesi Barat," tandasnya.
Kepala Balai Wilayah Sungai Sulawesi III Palu, Ferianto Pawenrusi mengatakan, pembangunan bendungan Kalukku ini rencananya akan dirampungkan pada bulan Desember 2020, akan tetapi dengan kondisi yang tidak memungkinkan, sehingga mengalami keterlambatan sampai dengan tahun 2021.
"Program ini akan mengaliri 3500 hertar lahan milik masyarakat, dan pada hari ini, seluruh Provinsi di Indonesia serentak memulai kegiatan ini sesuai dengan instruksi dari Menteri PUPR bahwa kegiatan ini hanya berjalan dua bulan,"ucapnya.(Adv/Al)