Anwar Adnan Saleh Berikan Tali Kasih Kepada Tenaga Medis di RSUD Sulbar
https://www.fokusmetrosulbar.com/2020/05/anwar-adnan-saleh-berikan-tali-asih.html
MAMUJU, FMS-Mantan gubernur Sulbar Anwar Adnan Saleh memberikan tali kasih kepada para tenaga medis yang bekerja di rumah sakit umum daerah (RSUD) regional Sulbar.
Bantuan tersebut berupa paket sembako sebagai bentuk dukungan moril kepada tenaga perawat dan dokter sebagai garda terdepan merawat pasien yang terpapar Covid-19.
Penyerahan tersebut diwakili oleh Amran HB. Pada kesempatan itu ia mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan moril keluarga Anwar Adnan Saleh bersama istrinya yang juga merupakan wakil gubernur Sulbar.
Dimana sebanyak 372 paket yang diberikan kepada tim covid yang bertugas di RS regional Sulbar sebagai salah satu rumah sakit rujukan penangan pasien yang terpapar Covid-19 yang ada di Sulbar.
Ia berharap dengan adanya bantuan tersebut dapat membantu dan meringankan beban mereka yang sedang menjalankan tugas.
“Semoga dengan bantuan ini dapat meringankan mereka,” harapnya.
Penanggung jawab ruang isolasi penanganan pasien COVID-19 di RSUD regional Sulbar, dr Dewi mengucapkan terima kasih kepada keluarga Anwar Adnan Saleh bersama istrinya Enny Angraeni Anwar atas bingkisan yang diberikan kepada mereka ditengah menjalankan rutinitas tugas merawat pasien yang terpapar virus corona.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan moril kepada kami yang selalu stanby disini merawat pasien covid-19,” ujarnya.
Terpisah Anwar Adnan Saleh saat dihubungi melalui sambungan telpon mengatakan merasa bangga karena rumah sakit RSUD regional yang dibangun dipenghujung masa jabatan dua periode sebagai gubernur pertama Sulawesi Barat menjadi rumah sakit rujukan penangan pasien yang terpapar virus corona di Sulbar.
Menurutnya dari 200 lebih rumah sakit yang ada diseluruh Indonesia yang terpilih memenuhi krateria penilaian hanya ada 132 rumah sakit di Indonesia. Salah satunya rumah sakit regional Sulbar yang ditunjuk Kementerian Kesehatan RI sebagai rumah sakit rujukan untuk penangan pasien Covid-19 di Sulbar.
“Alhamdulillah saya berunding bersama ibu (Enny Anggraenni Anwar red) untuk berbagi tali kasih kepada saudara-saudara saya seperti perawat, dokter yang bertugas di RS regional Sulbar yang menangani pasien yang terjangkit virus corona di Sulbar. Yang tujuannya tidak ada niat lain hanya semata-mata karena rasa kebersamaan, kepedulian meski pun saya tidak bisa turun memberikan secara langsung kepada mereka,”kata Anwar Adnan Saleh.
Sekadar diketahui tercatat hingga Minggu 17 Mei 2020 sebanyak 75 orang positif Covid-19, 45 orang sementara menjalani perawatan, 5 orang menjalani isolasi mandiri dan 23 orang dinyatakan sembuh serta 2 orang meninggal dunia. (Al)
Bantuan tersebut berupa paket sembako sebagai bentuk dukungan moril kepada tenaga perawat dan dokter sebagai garda terdepan merawat pasien yang terpapar Covid-19.
Penyerahan tersebut diwakili oleh Amran HB. Pada kesempatan itu ia mengatakan bantuan tersebut merupakan bentuk dukungan moril keluarga Anwar Adnan Saleh bersama istrinya yang juga merupakan wakil gubernur Sulbar.
Dimana sebanyak 372 paket yang diberikan kepada tim covid yang bertugas di RS regional Sulbar sebagai salah satu rumah sakit rujukan penangan pasien yang terpapar Covid-19 yang ada di Sulbar.
Ia berharap dengan adanya bantuan tersebut dapat membantu dan meringankan beban mereka yang sedang menjalankan tugas.
“Semoga dengan bantuan ini dapat meringankan mereka,” harapnya.
Penanggung jawab ruang isolasi penanganan pasien COVID-19 di RSUD regional Sulbar, dr Dewi mengucapkan terima kasih kepada keluarga Anwar Adnan Saleh bersama istrinya Enny Angraeni Anwar atas bingkisan yang diberikan kepada mereka ditengah menjalankan rutinitas tugas merawat pasien yang terpapar virus corona.
“Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan moril kepada kami yang selalu stanby disini merawat pasien covid-19,” ujarnya.
Terpisah Anwar Adnan Saleh saat dihubungi melalui sambungan telpon mengatakan merasa bangga karena rumah sakit RSUD regional yang dibangun dipenghujung masa jabatan dua periode sebagai gubernur pertama Sulawesi Barat menjadi rumah sakit rujukan penangan pasien yang terpapar virus corona di Sulbar.
Menurutnya dari 200 lebih rumah sakit yang ada diseluruh Indonesia yang terpilih memenuhi krateria penilaian hanya ada 132 rumah sakit di Indonesia. Salah satunya rumah sakit regional Sulbar yang ditunjuk Kementerian Kesehatan RI sebagai rumah sakit rujukan untuk penangan pasien Covid-19 di Sulbar.
“Alhamdulillah saya berunding bersama ibu (Enny Anggraenni Anwar red) untuk berbagi tali kasih kepada saudara-saudara saya seperti perawat, dokter yang bertugas di RS regional Sulbar yang menangani pasien yang terjangkit virus corona di Sulbar. Yang tujuannya tidak ada niat lain hanya semata-mata karena rasa kebersamaan, kepedulian meski pun saya tidak bisa turun memberikan secara langsung kepada mereka,”kata Anwar Adnan Saleh.
Sekadar diketahui tercatat hingga Minggu 17 Mei 2020 sebanyak 75 orang positif Covid-19, 45 orang sementara menjalani perawatan, 5 orang menjalani isolasi mandiri dan 23 orang dinyatakan sembuh serta 2 orang meninggal dunia. (Al)