Tim Gugus Anti COVID-19 di Pelabuhan Simboro Pemeriksa Penumpang
https://www.fokusmetrosulbar.com/2020/03/tim-gugus-anti-covid-19-di-pelabuhan.html
MAMUJU, FMS - Virus Corona atau COVID-19 menjadi pandemi dunia saat ini khususnya di Indonesia. Untuk mengantisipasi penyebarannya, tim Gugus Anti COVID-19 pelabuhan Simboro, Kabupaten Mamuju, Sulbar. Melakukan pemeriksaan suhu tubuh bagi penumpang dan menyediakan tempat cuci tangan.
Pihak pelabuhan mengambil langka tersebut setelah lima orang di Kalimantan Timur dinyatakan positif terjangkit COVID-19.
Kepala Kordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Jembatan Timbang pelabuhan penyeberangan Mamuju, Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) di Kementerian Perhubungan wilayah XIX Sulselbar, Eliawati mengatakan, pengecekan ini melibatkan berbagai unsur seperti Kementerian Kelautan dan Peringatan (KKP) Makassar, Syahbandar Pelabuhan, Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) dan Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan
(ASDP) Simboro, Mamuju.
Pemeriksaan tersebut dilakukan setelah adanya edaran dari Presiden Republik Indonesia untuk melakukan pengecekan suhu tubuh untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
Eliawati bilang, selain pemeriksaan suhu tubuh penumpang juga menyediakan tempat cuci tangan diatas dermaga bagi penumpang baik yang baru datang maupun penumpang yang ingin berangkat ke Balikpapan, Kalimantan Timur.
Disebutkan jika nantinya ada penumpang melewati 38 derajat celcius suhu tubuhnya, akan membawahnya tempat khusus dan ditangani oleh dokter sebelum dibawah ke rumah rujukan, yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Regional Sulbar.
"Hari ini kita bersyukur kepada tuhan, walau ada penumpang yang sakit tapi suhu tubunya masih normal," katanya, Jumat (20/3).
Lanjut Eliawati, pemeriksaan ini akan terus dilakukan sampai virus corona ini berlalu.
"Kita akan terus lakukan pemeriksaan sampai betul-betul virus corona dinyatakan sudah tidak ada," katanya.
Selain penumpang, juga dilakukan pengecekan suhu tubuh petugas Satgas COVID-19 pelabuhan dan buruh kapal untuk memastikan kondisi mereka dalam keadaan sehat.
(Awal).
Pihak pelabuhan mengambil langka tersebut setelah lima orang di Kalimantan Timur dinyatakan positif terjangkit COVID-19.
Kepala Kordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Jembatan Timbang pelabuhan penyeberangan Mamuju, Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) di Kementerian Perhubungan wilayah XIX Sulselbar, Eliawati mengatakan, pengecekan ini melibatkan berbagai unsur seperti Kementerian Kelautan dan Peringatan (KKP) Makassar, Syahbandar Pelabuhan, Kesatuan Pelaksanaan Pengamanan Pelabuhan (KP3) dan Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan
(ASDP) Simboro, Mamuju.
Pemeriksaan tersebut dilakukan setelah adanya edaran dari Presiden Republik Indonesia untuk melakukan pengecekan suhu tubuh untuk mengantisipasi penyebaran virus corona.
Eliawati bilang, selain pemeriksaan suhu tubuh penumpang juga menyediakan tempat cuci tangan diatas dermaga bagi penumpang baik yang baru datang maupun penumpang yang ingin berangkat ke Balikpapan, Kalimantan Timur.
Disebutkan jika nantinya ada penumpang melewati 38 derajat celcius suhu tubuhnya, akan membawahnya tempat khusus dan ditangani oleh dokter sebelum dibawah ke rumah rujukan, yakni Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Regional Sulbar.
"Hari ini kita bersyukur kepada tuhan, walau ada penumpang yang sakit tapi suhu tubunya masih normal," katanya, Jumat (20/3).
Lanjut Eliawati, pemeriksaan ini akan terus dilakukan sampai virus corona ini berlalu.
"Kita akan terus lakukan pemeriksaan sampai betul-betul virus corona dinyatakan sudah tidak ada," katanya.
Selain penumpang, juga dilakukan pengecekan suhu tubuh petugas Satgas COVID-19 pelabuhan dan buruh kapal untuk memastikan kondisi mereka dalam keadaan sehat.
(Awal).