Gubernur ABM Berharap Penegakan Hukum atas Kematian Yus Yunus

Mamuju, FMS - Kasus pengeroyokan yang berujung tewasnya warga Polewali Mandar di Nabire, Provinsi Papua bernama Yus Yunus memberikan duka bagi seluruh warga Sulbar.

Atas insiden tersebut berbagai kalangan bersimpati dan mengutuk para pelaku yang main hakim sendiri. Salah satunya Gubernur Sulbar, Ali Baal Masdar turut mengucapkan duka cita atas nasib yang menimpa Yus Yunus.

"Saya sangat prihatin dengan kejadian tersebut dan berharap proses hukum oleh aparat kepolisian terhadap para pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korban meregang nyawa," kata Gubernur, Jumat (28/2).

Ia mengajak warga Sulbar agar tidak terprovokasi untuk melakukan tindakan yang bisa menimbulkan masalah baru. Dan menyerahkan sepenuhnya kepada pihak berwajib untuk proses hukum.

"Kita percayakan kepada Polisi untuk bekerja secara profesional sebagai penegak hukum, sebagai pelindung dan pengayom yang tidak membeda-bedakan warga masyarakat," tandasnya.

Senada pula di katakan Makdoem Ibrahim ketua Lembaga Dakwah Darul As'adiyah Sulawesi Barat menyayangkan kejadian tersebut yang berujung tewasnya Yus Yunus.

Ia berharap aparat kepolisian menangkap dan menghukum para pelaku penganiayaan sesuai hukum yang berlaku.

"Ini bukan persoalan suku, agama, ras, dan antar golongan (SARA), tetapi ini persoalan keadilan. Ketika hukum sudah tidak bisa menyelesaikan masalah maka yakinlah masyarakat turun kejalan menuntuk keadilan," ujarnya.

"Ironi negriku nyawa babi lebih berharga dari nyawa manusia. Ketika negara tidak hadir melindungi warganya buat apa negara di bentuk, buat apa ada pemimpin ini terkesan pembiaran. Semoga aparat negara bisa lebih arif adil dalam menyikapi," ujarnya. (Awal)

Related

MAMUJU 2272580478806004705

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item