Pemkab Mateng Buka Keran Investasi, Sekkab: Ini Demi Kepentingan Masyarakat

Sekkab Mateng HAskary Anwar, S.Sos., M.Si.

MATENG, FMS -- Pemerintah Kabupaten Mamuju Tengah (Mateng) akan terus mendukung tawaran investor yang hendak menanamkan modalnya di daerah ini.

Seperti halnya PT SunRei Food Products yang menawarkan kerjasama terkait pengolahan hasil pertanian. "Semua ini dilakukan demi kepentingan masyarakat," kata Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Mateng Askary Anwar saat ditemui diruang kerjanya, Jumat (24/01/2020).

Kata dia, hingga saat ini pemerintah sedang menunggu hasil kajian investor yang masih tahap survei.

"Soal model kerjasamanya nanti kita masih menunggu. Jika potensinya dianggap bagus tentu akan di ekspose secara resmi," jelas Askary.

Baca: https://www.fokusmetrosulbar.com/2020/01/bupati-mateng-sambut-baik-tawaran.html

Pastinya Pemkab Mateng membuka ruang bagi siapapun yang ingin menjalankan usaha di daerah ini. Sebab pemkab menilai, segala usaha pro rakyat tentu akan meningkatkan pendapatan masyarakat.  terlebih lagi soal pengolahan hasil tani sebagai produktivitas utama di Bumi lalla Tassisara'.

"Selain pisang, kami juga tawarkan pengolahan jagung dan kelapa dalam. Namun kita masih menunggu hasil dari pihak perusahaan. Makin cepat makin bagus lagi," jelas Sekkab.

Kasubag Program Dinas Pertanian Mateng, Wayan Purno.   

Tawaran investor asing tersebut disambut gembira Kasubag Program Dinas Pertanian Mateng, Wayan Purno. Ia menilai tawaran ini merupakan peluang besar bagi petani dalam hal peningkatan ekonomi.

Kata dia, saat ini ketersediaan lahan dan bangunan untuk pengembangan hasil pertanian sudah ada sejak 2018. Mateng bahkan telah memiliki taman teknologi pertanian seluas 15 hektar. "Ini merupakan potensi untuk pengolahan hasil pertanian," ungkapnya.

Selain lahan dan bangunan, juga tersedia ternak sapi. Itu juga disiapkan sebagai biogas dari kotoran ternak.

"Seluruhnya untuk kepentingan program pertanian. Jika tawaran ini diterima maka kita hanya butuh mesin pengolahan," jelas Purno.

Menurutnya, potensi pertanian di Mateng sangat besar. Namun selama ini hanya mampu mengekspor hasil mentah dengan harga yang tidak menentu.

"Nah, apa salahnya jika kita membuat pengolahan sendiri dalam bentuk setengah jadi, diawali dari pisang," lanjut Purno.

Ia berharap, keinginan PT SunRei Food Products untuk menangani pengolahan pisang di Mateng, segera terwujud. Sehingga pendapatan hasil pertanian juga meningkat. (jml/riz)

Related

MATENG 1300329948781940056

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item
close
Pemilihan Serentak Kabupaten Majene