OPD Diminta Segera Evaluasi Tenaga Kontrak, Askary Anwar : Yang Tidak Displin Berikan Sanksi Tegas

ASKARY ANWAR

MATENG, FMS -- Sekkab Mateng Askary Anwar mengimbau seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkup kerjanya untuk mengevaluasi kinerja tenaga kontrak.

Kalau saja ada yang tidak disiplin, segera berikan sanksi sesuai ketentuan. Jika perlu tenaga kontrak yang tidak aktif gajinya harus dikurangi. Tapi sebaliknya, yang rajin akan ditambah gajinya.

"Ini instruksi bupati demi meningkatkan kedisiplinan. Jadi saya minta pimpinan OPD segera mengevaluasi tenaga kontrak," tegas Askary dalam sambutannya pada upacara peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke 55 di pelataran Kantor Bupati Mateng, Senin (18/11).

Askary menyebut, penggunaan anggaran untuk membayar gaji tenaga kontrak, mencapai Rp26 miliar. Itu sebabnya pimpinan OPD diminta mengevaluasi kinerja tenaga kontrak pada instansi masing-masing. "Kita tidak ingin dana sebesar itu habis percuma, makanya harus dievaluasi," pinta Askary.

Sekkab juga menyinggung kehadiran ASN dan pegawai kontrak disetiap upacara sangat minim.

"Setiap hari kita melaksanakan upacara atau upacara nasional seperti ini. Tapi kehadiran pegawai atau tenaga kontrak sangat minim," terang Askary. (jml/kdr)