Ketua TP PKK Harap Warga Majene Lakukan Lomba Kebersihan

Ketua TP PKK Kabupaten Majene Ny Fatmawati Fahmi di acara malam syukuran pesta rakyat memperingati HUT RI ke 74 dan Hari Jadi Majene ke 747 di Kelurahan Rangas Kecamatan Banggae, Selasa 20 Agustus 2019. foto : Humas Pemkab Majene

Majene, FMS -- Dalam menyambut Hari Ulang Tahun RI 2019 berbagai kegiatan lomba turut dilakukan masyarakat Majene. Puncaknya, yaitu syukuran dengan menggelar pesta rakyat.

Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Majene Hj Fatmawati Fahmi berharap supaya kedepannya diadakan lomba kebersihan lingkungan.

"Misalnya Lomba Lorong Sehat atau Lorong Mapaccing, jadi bukan hanya lomba atau pertandingan olah raga saja, tapi tentunya bisa melibatkan ibu-ibu dan remaja putri dalam berbagai lomba yang diadakan di Kelurahan Rungas ini, sehingga terwujud kesetaraan gender dalam mengisi kemerdekaan RI," kata Ny Fatmawati Fahmi yang tak lain istri Bupati Majene Fahmi Massiara pada malam Syukuran Perayaan HUT ke 74 Proklamasi Kemerdekaan RI
Tingkat Kelurahan Rangas
Bersama Karang Taruna Anjoro Kapaq di Lingkungan Rangas Pa'besoang Kelurahan Rangas, Selasa (20/8/2019) malam tadi.

Pada kesempatan sama, Lurah Rangas - Abd Wahab mengatakan, acara yang diselenggarakan merupakan kolaborasi dari pengurus Karang Taruna Kelurahan Rangas, sebagai bentuk perwujudan dari pergerakan pemuda menuju MP3.

Ia memaparkan, sejumlah kegiatan telah dilakukan di Kelurahan Rangas dalam memperingati HUT RI ke 74 dan memperingati Hari Jadi Majene ke 474 antara lain lomba gerak jalan, lomba nyanyi, Tadarrusan Al Quran dan penataan taman halaman rumah.

"Tujuan dari semua kegiatan itu adalah untuk membangun harmonisasi antara pemerintah dengan warga masyarakat," tutup Abd Wahab.

Sementara, Bupati Majene Fahmi Massiara dalam sambutannya mengatakan, malam sebelumnya Ia juga menghadiri pesta rakyat.

"Sangat banyak agenda pesta rakyat dengan berbagai bentuk acara yang beragam, dan ini hampir terlaksana di semua lini masyarakat di Kabupaten Majene semua itu adalah wujud dari rasa syukur dalam mengisi kemerdekaan," kata Fahmi.

Menurut dia, masyarakat Rangas sangat antusias dalam menyongsong acara malam syukuran atau pesta rakyat, tentu butuh pengorbanan tenaga dan materi dalam mengisi berbagai rangkaian lomba dan pertandingan sebelumnya.

"Sekarang pemerintah telah menggelontorkan dana ke kecamatan sebnyk Rp1 milyar perkecamatan, tentu kita tetap memperhatikan usulan-usulan dari masing-masing kelurahan. Namun, kadangkala tidak mampu terpenuhi semuanya. Kami sarankan, bila pembiayaan yang kecil di bawah Rp50 juta bisa melalui dana kelurahan yang telah digelontorkan oleh pemerintah pusat," urai Fahmi Massiara.

Akhirnya, Ia berucap terima kasih dan apreseasi setinggi tingginya kepada semua warga di Rangas yang telah menggelar acara syukuran dalam balutan acara pesta rakyat.

"Terkhusus kepada Lurah Rangas yang sudah jauh hari datang meminta kami untuk dapat hadir di acara syukuran malam ini. Hal ini terbukti bahwa terjadi sinergitas antar berbagai komunitas yang ada di Rangas, baik itu Karang Taruna, PKK, Dasa Wisma dan kelompok PKH, serta warga itu sendiri," tandas Fahmi Massiara.

(akbar)