Doa Akhir dan Awal Tahun Baru Hijriah 1 Muharam


Tahun Baru Islam pada 1 Muharam 1441 Hijriah yang bertepatan dengan 1 September 2019 dapat dijadikan momentum untuk bersyukur dan introspeksi diri. Bisa diawali dengan doa yang dipanjatkan di akhir dan awal tahun.

Doa merupakan bentuk permohonan yang berisi harapan, permintaan, dan pujian kepada Allah SWT. 

Secara spesifik tak ada doa khusus yang dilafalkan pada akhir atau awal tahun baru Islam. Doa yang banyak beredar merupakan doa yang dibuat oleh alim ulama atau pemuka agama untuk memudahkan umat Islam yang ingin berdoa menyambut tahun baru.

Umumnya, doa akhir dan awal tahun itu berisi rasa syukur atas nikmat yang telah didapat selama ini, pengharapan kasih dan sayang dari Allah pada tahun yang baru, serta memohon ampunan pada Yang Maha Kuasa.

Doa apa saja dapat dibaca di akhir tahun atau awal tahun baru Islam. Doa kepada Allah boleh diucapkan dalam bahasa apa saja, termasuk bahasa Indonesia atau bahasa Arab. 

Berikut rekomendasi doa yang dapat dibaca umat Islam pada akhir dan awal tahun baru Hijriah pada 1 Muharam.

Doa oleh Sayid Utsman bin Yahya dalam karya Maslakul Akhyar, dikutip dari situs Nadhlatul Ulama:

اَللَّهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هَذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْه وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوبَتِي وَدَعَوْتَنِي إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِي عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِي وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّي وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ

Allâhumma mâ 'amiltu min 'amalin fî hâdzihis sanati mâ nahaitanî 'anhu, wa lam atub minhu, wa hamalta fîhâ 'alayya bi fadhlika ba'da qudratika 'alâ 'uqûbatî, wa da'autanî ilat taubati min ba'di jarâ'atî 'alâ ma'shiyatik. Fa innî astaghfiruka, faghfirlî wa mâ 'amiltu fîhâ mimmâ tardhâ, wa wa'attanî 'alaihits tsawâba, fa'as'aluka an tataqabbala minnî wa lâ taqtha' rajâ'î minka yâ karîm.

Artinya: Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Karenanya aku memohon ampun kepada-Mu. Ampunilah aku.Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah pupuskan harapanku. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah.

Umat Islam dapat membaca doa ini kapan saja pada akhir dan awal Tahun Baru Hijriah.

(*)

Related

MAMUJU 7802898518513972572

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item