Walaupun Suara Beda Tipis dengan Ratih, AAS Bakal Lenggang ke Senayan
https://www.fokusmetrosulbar.com/2019/05/walaupun-terpaut-sedikit-suara-dengan.html
Mamuju, FMS - Kabar pemilihan legislatif 2019-2024 datang dari Sulawesi Barat, berdasarkan hasil rapat pleno KPU Sulawesi Barat pada Jumat, 10 Mei 2019, disebutkan bahwa empat caleg DPR RI dipastikan melengang ke Senayan.
Siapa mereka ? Hasil rapat pleno menyebutkan, pertama, suara tertinggi diraih dari caleg Partai dari PDIP dengan suara yang didapat sebanyak 86.910, yakni H. Arwan M Aras, dengan jumlah suara Partai 214.365.
Kedua, suara yang diraih dari caleg Partai Gerindra sebanyak 72.755, yakni Hj. Andi Ruskati Ali Baal Masdar, dengan jumlah suara partai 96.845.
Ketiga, suara yang diraih dari caleg Partai NasDem sebanyak 30.946, yakni Ratih Mengasari Singkarru, dengan jumlah suara partai 93.943.
Keempat, suara yang diraih dari caleg Partai Demokrat sebanyak 64.817, yakni DR. H. Suhardi Duka, dengan jumlah suara partai 83.449.
Namun, ada yang menarik dari dua caleg Partai NasDem, yakni Ratih Mengasari Singkarru dan Anwar Adnan Saleh (AAS).
Dari hasil suara Ratih dan AAS hanya terpaut 2 suara yakni AAS memperoleh suara pribadi sebanyak 30.944, sedangkan Ratih meriah suara pribadi 30.946.
Menurut pakar politik Prof. H. Ahmad Husain saat menghubungi media ini memiliki pandangan berbeda dari hasil suara kedua caleg Partai NasDem tersebut.
Menurutnya, walaupun Ratih memperoleh suara lebih besar dari AAS, namun bakal bisa dipastikan yang akan ke senayan adalah AAS.
Ahmad menjelaskan, perlu dipahami bahwa masih ada suara partai yang akan mendongkrat AAS ke Senayan ditambah lagi AAS memiliki jasa besar terhadap Sulawesi Barat, apalagi AAS merupakan mantan Gubernur Sulbar dua periode dan termasuk senior dalam berpolitik.
"Nah, tentunya NasDem memiliki pandangan lain soal hasilnya, siapa yang bakal mewakili Sulawesi Barat untuk Partai NasDem, apalagi AAS terbilang senior," jelas Ahmad. Sabtu (11/5/2019).
"Jadi bakal dipastikan, AAS lah yang akan melenggang ke Senayan," sambung Ahmad.
Ahmad mengatakan, Ratih merupakan terbilang pemula dalam dunia politik dibanding AAS yang sudah jelas kapasitasnya, tentunya partai besutan Surya Paloh itu akan melihat kondisi demikian, namun yang memperkuat posisi AAS adalah suara dari partai dan keseniorannya tapi semua itu tentunya berpulang ke Partai NasDem.
(Ani)