Lestarikan Permainan Tradisional Melalui KKN di Desa Makkatta Selatan
https://www.fokusmetrosulbar.com/2019/02/lestarikan-permainan-tradisional-tarik.html
Majene, FMS - Terobosan baru dilakukan Mahasiswa Universitas Sulawesi Barat (Unsulbar) yang tergabung dalam tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Mekkatta Selatan, Kecamatan Malunda, Kabupaten Majene, Sulbar.
Salah satu program kerja yang dilakukan oleh tim KKN yang beranggotakan 10 mahasiswa itu adalah melestarikan kebudayaan dan meningkatkan kreativitas anak di desa setempat.
Tim KKN mengajak anak-anak Desa Mekkatta Selatan belajar dan bermain permainan tradisional. Pada program yang berlangsung pada 4 – 10 Februari 2019. Salah satu permainan yang dipilih adalah tarik tambang dan rebutan kursi.
Dalam permainan ini, anggota tim KKN memandu cara kerja permainan dan dilanjut dengan bermain bersama. Anggota tim KKN menyadari, penting bagi generasi muda untuk peduli terhadap kebudayaan dan perkembangan kreativitas seorang anak.
Kepedulian itu untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang cerdas, beradab, dan berbudaya.
Selain kedua permainan tradisional itu, Tim KKN juga mengadakan lomba keagamaan seperti lomba Azan dan lomba menghapal Al-Quran, upaya untuk meningkatkan kreativitas anak.
"Permainan tradisional ini dapat melatih interaksi sosial anak, melatih anak belajar berinteraksi sosial dengan teman-temannya. Hal ini tentunya sangat baik bagi perkembangan anak," pungkas Kepala Desa Mekkatta Selatan, Abdul Jalal, Senin (4/2/2019).
"Permainan tradisional juga bisa mengajarkan anak tentang kerjasama dengan teman-temannya, melatih anak menjadi kreatif, serta melatih emosi anak," tambahnya.
Hampir semua permainan tradisional dilakukan secara kelompok, sehingga dapat membangun emosi anak agar timbul toleransi, memiliki empati terhadap orang lain, serta bersikap sportif, khususnya untuk anak Desa Mekkatta Selatan Kecamatan Malunda.
(Muh. Irham)