Wagub Tegaskan Program Kegiatan Dapat Disinkronkan

Mamuju, FMS - Jumat, 18 Januari 2019, di Auditorium Lantai 4 Kantor Gubernur Sulbar, Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeni Anwar didampingi Sekprov Sulbar Muhammad Idris, melanjutkan Rapat Kerja Pimpinan Provinsi (Rakerpimprov) lanjutan lingkup Pemprov Sulbar.

Di hari ke dua pelaksanaan rakerpimprov sebanyak 11 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) melakukan persentase terkait program dan kegiatan prioritas  2019.

Dari hasil persentase yang disampaikan masing-masing pimpinan OPD tersebut,  terdapat beberapa persoalan yang ditemukan, salah satunya ialah masih terjadi tumpang tindih program dan kegiatan yang terdapat di beberapa OPD.

Menanggapi hal itu, Wakil Gubernur Sulbar Enny Anggraeni Anwar menegaskan agar program dan kegiatan tumpang tindih tersebut, agar disinkronkan antara satu dengan lainnya.

"Kalau kita melihat dari pertemuan pertama hingga hari ini, memang masih terdapat program dan kegiatan yang tumpang tindih, jadi tolong disinkronkan," tandas Enny.

Selain permasalahan tersebut, juga terdapat beberapa OPD yang hanya merencanakan program dan kegiatan, namun dianggap tidak berinovasi.

Walapun masih terdapat permasalahan yang ditemukan, Enny menyatakan tidak akan dilakukan perubahan terhadap rencana program dan kegiatan masing-masing OPD, namun menurutnya ke depan masih perlu dilakukan evaluasi.

"Saya minta program dan kegiatan yang dipaparkan OPD, tolong di evaluasi dan dapat dikerjakan dengan sebaik-baiknya," terang Enny.

Sekprov Sulbar Muhammad Idris juga menghimbau, agar OPD membudayakan perencanaan dengan baik, melakukan inovasi dan membangun konektifitas.

Terkait persentase program dan kegiatan yang disampaikan pimpinan OPD, Idris menyampaikan apresiasinya, sebab Ia menilai hal itu sudah dapat menjadi gambaran terhadap program dan kegiatan yang akan dilaksanakan di tahun ini agar lebih baik. (Advetorial)

(Wati)