Sekprov Idris: Pintu Perbaikan Sulbar Bergantung pada SDM
https://www.fokusmetrosulbar.com/2018/12/sekprov-idris-pintu-perbaikan-sulbar.html
Mamuju, FMS - Resolusi perbaikan yang dicanangkan Sekprov baru Sulbar, Muhammad Idris terus digenjot di semua sektor, terutama pada bidang sumber daya manusia. Menurutnya, pintu masuk perbaikan di Sulbar ada pada sumber daya manusianya.
Hal tersebut diungkapkan pada rapat kordinasi bersama Badan Pembangunan Sumber Daya Manusia Sulbar di ruang rapat BPSDM Sulbar, Kamis, (27/12/2018).
"Saya meminta percepatan pengelolaan program pengembangan SDM disini, awal tahun CPNS kita sdh ada NIP, dan batasannya setahun setelah itu sudah harus diklat, kalau tidak, ya di kembalikan jadi CPNS, jadi tanggung jawab kita sangat besar. Untuk apa saya ke Sulbar kalau prajabatan kita tidak bisa diselanggarakan disini, saya sudah sampaikan kepada Gubernur semua diklat atau prajabatan provinsi dan kabupaten adalah tanggung jawab BPSDM provinsi," tandas mantan Deputi LAN bidang diklat tersebut.
Kata Idris, dengan rencana pelaksanaan diklatsar dan prajabatan yang mandiri tanpa bergabung ke provinsi lain atau ke Kemendagri, Ia menghimbau kerja konkret dari BPSDM dan Sulbar menyelesaikan persoalan tempat yang dipastikan sudah harus layak pakai. Juga membangun kerjasama dengan lembaga diklat yang dapat mendukung akreditasi atau sertifikasi, serta memperhatikan ketersediaan sumber daya pelatih dari widyaswara.
"Kita putuskan penyelenggaraan diklat pelatihan dasar bagi CPNS nanti harus kita selenggarakan disini. Kita akan menggandeng LAN atau BPSDM Sulsel ataupun Kemendagri karena penjamin mutu itu harus terakreditasi. Ini opportunity kita, kuncinya jangan bekerja sendiri, harus kerja sama. Kita harus kerahkan kemampuan kita, misi kita ini adalah menyelenggarakan diklatsar di daerah kita. Bayangkan putaran ekonomi daerah kita nantinya. Untuk itu mari kita sambut tahun 2019 dengan mandiri, mari berkolaborasi dan merawat organisasi kita, dimulai dengan perubahan mindset, karena tidak ada ada perubahan tanpa ada perubahan mindset," ajak Idris.
Rapat kordinasi tersebut juga dihadiri Asisten Bidang Administrasi umum, Djamilah dan kepala Badan Kepegawaian Daerah, Amujib.
(wati)