Kinerja Pokja dan ULP Disorot

Pekerjaan pembangunan jalan rabat beton ruas kompleks gubernur Sulbar ke TVRI

Mamuju, FMS - Setelah mengalami gagal lelang berkali-berkali, akhirnya pekerjaan pembangunan jalan rabat beton ruas kompleks gubernur Sulbar ke TVRI di menangkan oleh CV Dwiputra.

Sayangnya, hingga saat ini oleh Unit Layanan Pengadaan (ULP) dan Kelompok Kerja (Pokja) pengadaan barang dan jasa Pemprov Sulbar belum menyerahkan dokumen lelang kepada dinas terkait.

Padahal, proyek pembangunan rabat beton yang menghabiskan anggaran Rp2 miliar itu telah rampung dikerjakan oleh CV Dwiputra sejak awal Desember 2018.

"Pekerjaannya sudah lama rampung. Akses jalan ini penting, mengingat masyarakat terutama ASN sejak bertahun-tahun sudah sangat menginginkannya karena dengan terbangunnya akses jalan ini akan memangkas waktu tempuh mereka ke Rangas," sebut Andi Wello yang tak lain sebagai kontraktor pelaksana, Rabu (19/12/2018).

Baca juga: HMI Manakarra Sayangkan Aparat Kepolisian Sambangi Ponpes Bersenjata Lengkap

Walaupun tanpa uang muka, katanya, ia mampu menyelesaikan pekerjaan sebelum waktu 45 hari sesuai kesepakatan dengan pemilik proyek yaitu Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Pemprov Sulbar.

"Sebelum melaksanakan kegiatan, pihak kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak Ka ULP soal kesanggupan menyelesiakan pekerjaan tanpa uang muka selama 45 hari kerja. Dan kami iyakan pada waktu, sehingga pelaksanaan pekerjaan sesuai dokumen penawaran yang kami ajukan. Sekarang kewajiban kami telah selesai dilaksanakan. Dan kini saatnya kami menagih hak kami karena pekerjaan telah dinyatakan rampung 100 persen," beber Andi Wello seraya menambahkan bahwa penetapan perusahaanya sebagai pemenang sejak tanggal 14 November 2018 silam dan hingga kini belum ada penyerahan dokumen perusahaan kepada pemilik proyek.

"Ada apa dengan ULP dan Pokja," imbuh Andi Wello bertanya.

(Berita ini masih akan berlanjut dan akan diverifikasi selanjutnya).

(Akbar)