Andi Ruskaty Ali Baal, Imbau Masyarakat Teliti Pilih Obat

Polewali, fokusmetrosulbar.com - Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menggelar kegiatan pembekalan Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (Gema Cermat). 

Kegiatan yang dilaksanakan Kamis (12/10) di Hotel Lilianto Polewali, sebagai upaya pencegahan maraknya peredaran obat-obat terlarang. Masyarakat diajarkan cara mengenali jenis obat berdasarkan logo berwarna pada kemasan. Misalnya, warna hijau di label kemasan, itu bebas, warna biru bebas terbatas, warna merah itu jenis obat keras. 

Kepala Dinas Kesehatan Sulbar Ahmad Azis mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya memberikan pemahaman kepada masyarakat supaya mengenal dan mengetahui cara penggunaan obat. Selain itu, masyarakat juga dibekali untuk menghindari obat terlarang yang masuk dalam daftra G. 

"Seperti kasus pil PCC kemarin yang sangat meresahkan. Dalam kegiatan ini kita bahas bagaimana memiliki, menyimpan dan menggunakan obat secara benar," jelasnya. 

Maraknya peredaran obat yang dijual bebas di Apotik juga dibahas dalam forum itu. Ia menegaskan, jika ada apotik yang menjual obat tanpa resep dokter itu bisa dilaporkan. Kendati demikian, pihak Dinkes akan memeriksa dulu, karena ada obat yang bisa dijual bebas, obat bebas berbatas, obat keras, dan obat narkotika. 

"Kami akan beri sanksi tegas, karena itu sudah jelas aturannya melalui balai BPOM," tegasnya. 

Sementara itu, anggota DPR RI Komisis VII dari Partai Gerindra, Andi Ruskaty Ali Baal, sangat mengapresiasi kegiatan seperti ini. Menurutnya, kegiatan demikian sebagai sarana memberikan pemahaman kepada masyarakat agar cerdas dalam memilih obat. Ia berharap, program seperti itu akan terus berkesinambungan karena Sulbar bukan hanya Polman, tapi terdiri dari enam kabupaten. 

"Saya mengimbau kepada masyarakat, agar teliti dalam memilih obat. Utamanya generasi muda dan pelajar," pesan Ketua Tim PKK Sulbar ini. 

Hadir dalam sosialisasi, Kepala Dinas Kesehatan Sulbar Dr. Azis Ahmad, perwakilan dari kementerian kesehatan, Anggota DPR RI komisi VIII Andi Ruskati Baal, Kepala Dinas Kesehatan Polman Suaib Nawawi, Wakil Bupati Muhammad Natsir Rahmat, Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) cabang Polman, Ikatan Apoteker Indonesia (IAI)  Cabang Polman, dan masyarakat umum. (ant/tfk) 

Related

POLMAN 6080374665232012350

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item