Satu Lagi Jemaah Haji Polman Wafat di Tanah Suci
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/09/satu-lagi-jemaah-haji-polman-wafat-di.html
Almarhum wafat pada hari Rabu, (20/9) sekira pukul 17:00 Wita atau pukul 12.00 siang waktu setempat. Sebelum wafat, almarhum dikabarkan sakit dan sempat dirawat selama kurang lebih sepekan di rumah sakit Jeddah.
Almarhum tergabung dalam kloter 18 yang diberangkatkan pada hari Kamis, tanggal 10 Agustus bulan lalu. Kloter 18 merupakan pemberangkatan gelombang pertama jemaah haji Polman.
Pantauan dirumah duka, para kerabat dan keluarga ramai datang melayat. Pihak keluarga yang dikonfirmasi wartawan membenarkan Muhammad Arsyad wafat pada hari Rabu (20/9) sore kemarin.
"Saya ditelepon langsung oleh keluarga yang tergabung dalam satu rombongannya," tutur Jamaluddin, anak sulung almarhum, Kamis (21/9).
Pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergian almarhum. Selama berada di Tanah Suci, almarhum sebelumnya intens melakukan komunikasi dengan keluarga. Komunikasi terakhir keluarga dengan almarhum pada saat almarhum telah melaksanakan wukuf di Padang Arafah.
"Kondisi terakhir bapak katanya sehat," kata Ramlah, anak perempuan almarhum.
Istri Almarhum Hj. Sitti Aminah juga mengaku sering berkomunikasi dengan suaminya.
"Saya sering teleponan, tanya kabarnya," tuturnya sambil menangis.
Kepala seksi penyelenggara ibadah haji Kabupaten Polman M. Athhar mengatakan, kabar tersebut diketahuinya dari ketua kloter dan pembimbing ibadah dan dokter kloter.
"Ketiga orang yang saya hubungi telah membenarkan kabar tersebut," terang Athar.
Pihak Kemenag juga telah menyampaikan kabar duka tersebut kepada pihak keluarga almarhum.
Hingga kini, jumlah jemaah haji asal Polman yang wafat di Tanah suci berjumlah dua orang. Sebelumnya, seorang jemaah haji Kloter 27 asal Desa Tangnga-tangnga, Kecamatan Tinambung bernama H. Hamal bin Husain juga wafat di Tanah Suci pada hari Sabtu, (9/9) lalu. (ant/tfk)
