Sinyal Nasdem ke Ramlan, Ini Kata Malkan Amin
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/08/sinyal-nasdem-ke-ramlan-ini-kata-malkan.html
Mamasa, fokusmetrosulbar.com--Kehadiran Bupati Mamasa H. Ramlan Badawi pada Road Show Partai Nasdem, Senin (28/8) jadi lanjutan teka-teki kepada siapa rekomendasi Nasdem akan diberikan. Meski kehadirannya selaku pemerintah kabupaten, namun hal itu tidak mengurangi rasa penasaran publik. Apalagi sebelumnya, Bupati Ramlan Badawi dengan percaya diri mengatakan keyakinannya, bakal mendapatkan rekomendasi partai pimpinan Surya Paloh tersebut di Pilkada Mamasa 2018.
Baca: Ramlan Optimis Dapat Dukungan Partai Nasdem, Ini Tanggapan Yohanes
Namun, Korperwil Partai Nasdem Wilayah Sulbar, H. M. Malkan Amin menegaskan, hingga saat ini belum jelas siapa yang akan mengantongi rekomendasi partai gerakan restorasi ini. "Kita belum tahu, tim 7 rekomendasikan siapa," tegas Malkan, Senin.
Malkan Amin juga menjelaskan, setelah rekomendasi diberikan kepada calon bupati nanti, maka pemegang akan menentukan pasangan. "Kalau sudah ada pasangan maka kita ganti rekomemdasi dengan surat keputusan partai yang ditandatangani Ketum dan Sekjend," ujar anggota DPRI RI dapil Sulsel ini.
Turut hadir di Bumi Kondossapata Mamasa, Malkan mengatakan, rekomemdasi dan surat keputusan partai yang dikeluarkan tentu berdasarkan pada hasil evaluasi terhadap calon bupati dan wakil bupati, juga berdasarkan rekam jejak dan hasil survei.
Terkait adanya kader Nasdem yang digadang-gadang bakal maju membidik posisi wakil bupati, Malkan menyampaikan bahwa partainya memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada kader untuk berusaha menjadi pemimpin di daerah masing-masing. "Tetapi untuk menjadi calon bupati atau wakil bupati kader harus mengukur bajunya, jangan pakai bajunya orang. Ini saya nasehatkan, saya ingatkan," katanya.
Ia meminta kepada kader yang akan maju di Pilkada Mamasa agar berupaya meyakinkan DPP yang batasan waktunya sampai rekomemdasi keputusan Partai Nasdem dikeluarkan. "Kalau rekomendasi sudah keluar, semua kader punya kewajiban melaksanakan apapun keputusan dan rekomemdasi partai," pintanya.
Soal kapan rekomendasi Nasdem akan dikeluarkan, politisi senior Nasdem tersebut menuturkan akan dilakukan setelah semua mekanisme partai dilaksanakan. "Saya sudah minta ke Ramlan dan kepada semua calon lain untuk memasukkan hasil survey sesegera mungkin dari lembaga survey terpercaya, bukan yang abal-abal. Kedua, setelah itu dilakukan evaluasi terkait rekam jejaknya," tuturnya.
Sementara itu, Ramlan Badawi yang diminta komentarnya terkait arah dukungan Nasdem kepada dirinya. Ia mengatakan hal mutlak masih akan berupaya mendapatkan rekomendasi. Karena kata dia, Nasdem punya peran di negeri ini dan tentu di Mamasa di masyarakat.
"Kita kan mau menang, jadi sebanyaknya partai kita akan upayakan," singkat Ramlan. (klp/har)
Baca: Ramlan Optimis Dapat Dukungan Partai Nasdem, Ini Tanggapan Yohanes
Namun, Korperwil Partai Nasdem Wilayah Sulbar, H. M. Malkan Amin menegaskan, hingga saat ini belum jelas siapa yang akan mengantongi rekomendasi partai gerakan restorasi ini. "Kita belum tahu, tim 7 rekomendasikan siapa," tegas Malkan, Senin.
Malkan Amin juga menjelaskan, setelah rekomendasi diberikan kepada calon bupati nanti, maka pemegang akan menentukan pasangan. "Kalau sudah ada pasangan maka kita ganti rekomemdasi dengan surat keputusan partai yang ditandatangani Ketum dan Sekjend," ujar anggota DPRI RI dapil Sulsel ini.
Turut hadir di Bumi Kondossapata Mamasa, Malkan mengatakan, rekomemdasi dan surat keputusan partai yang dikeluarkan tentu berdasarkan pada hasil evaluasi terhadap calon bupati dan wakil bupati, juga berdasarkan rekam jejak dan hasil survei.
Terkait adanya kader Nasdem yang digadang-gadang bakal maju membidik posisi wakil bupati, Malkan menyampaikan bahwa partainya memberikan kesempatan seluas-luasnya kepada kader untuk berusaha menjadi pemimpin di daerah masing-masing. "Tetapi untuk menjadi calon bupati atau wakil bupati kader harus mengukur bajunya, jangan pakai bajunya orang. Ini saya nasehatkan, saya ingatkan," katanya.
Ia meminta kepada kader yang akan maju di Pilkada Mamasa agar berupaya meyakinkan DPP yang batasan waktunya sampai rekomemdasi keputusan Partai Nasdem dikeluarkan. "Kalau rekomendasi sudah keluar, semua kader punya kewajiban melaksanakan apapun keputusan dan rekomemdasi partai," pintanya.
Soal kapan rekomendasi Nasdem akan dikeluarkan, politisi senior Nasdem tersebut menuturkan akan dilakukan setelah semua mekanisme partai dilaksanakan. "Saya sudah minta ke Ramlan dan kepada semua calon lain untuk memasukkan hasil survey sesegera mungkin dari lembaga survey terpercaya, bukan yang abal-abal. Kedua, setelah itu dilakukan evaluasi terkait rekam jejaknya," tuturnya.
Sementara itu, Ramlan Badawi yang diminta komentarnya terkait arah dukungan Nasdem kepada dirinya. Ia mengatakan hal mutlak masih akan berupaya mendapatkan rekomendasi. Karena kata dia, Nasdem punya peran di negeri ini dan tentu di Mamasa di masyarakat.
"Kita kan mau menang, jadi sebanyaknya partai kita akan upayakan," singkat Ramlan. (klp/har)