Satu Orang Jamaah Haji Polman Gagal Diberangkatkan ke Tanah Suci
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/08/satu-orang-jamaah-haji-polman-gagal.html
Polewali, fokusmetrosulbar.com-- Seorang calon jamaah haji (Calhaj) asal Polewali Mandar terpaksa gagal berangkat ke tanah suci. Calhaj bernama Nelli Binti Syahrul itu adalah warga Kecamatan Luyo. Ia diketahui adalah istri dari Camat Luyo, Asrul Ambas.
Nelli dipastikan gagal berangkat setelah mengalami gangguan kesehatan menjelang keberangkatannya ke tanah suci. Dokter mendiagnosa ada gangguan kesehatan di bagian kepalanya.
Rencananya, Nelli akan berangkat bersama sang suami, namun keinginannya untuk menunaikan rukun Islam kelima itu harus tertunda karena sakit. Calon jamaah haji ini tergabung dalam kloter 18 bersama ratusan calon jamaah haji lainnya.
Menurut Asrul Ambas, istrinya gagal berangkat karena ada gangguan kesehatan di bagian kepalanya. Dia kini tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Makassar.
"Insya Allah tahun depan akan berangkat," tutur Asrul Ambas.
Kepala Seksi Penyelenggara Ibadah Haji Polman, M. Athar, mengatakan, bahwa pergantian kekosongan kursi calon haji yang mengalami gangguan kesehatan sudah tidak bisa dilalukan, karena waktunya sudah sangat mendesak.
"Satu minggu sebelum keberangkatan, sudah tidak bisa lagi digantikan," terang Athar.
Pemberangkatan Calhaj Polman dilakukan pada Kamis (10/8) pagi tadi. Pemberangkatan pertama Calhaj Polman ini memberangkatkan Kloter 18, yang berjumlah 194 orang. Namun karena seorang jamaah mengalami gangguam kesehatan, praktis jumlah tersebut berkurang menjadi 193 orang.
Baca juga: 450 Calhaj Gabungan Polman-Majene Diberangkatkan ke Tanah Suci
Jumlah kloter 18 sebanyak 450 orang, yang tergabung dalam dua kelompok yakni gabungan antara calon jamaah asal Kabupaten Majene dan Polman.
Kloter 18 akan beramgat melalui Embarkasi Hasanuddin Makassar. (ant/har)
Nelli dipastikan gagal berangkat setelah mengalami gangguan kesehatan menjelang keberangkatannya ke tanah suci. Dokter mendiagnosa ada gangguan kesehatan di bagian kepalanya.
Rencananya, Nelli akan berangkat bersama sang suami, namun keinginannya untuk menunaikan rukun Islam kelima itu harus tertunda karena sakit. Calon jamaah haji ini tergabung dalam kloter 18 bersama ratusan calon jamaah haji lainnya.
Menurut Asrul Ambas, istrinya gagal berangkat karena ada gangguan kesehatan di bagian kepalanya. Dia kini tengah menjalani perawatan di salah satu rumah sakit di Makassar.
"Insya Allah tahun depan akan berangkat," tutur Asrul Ambas.
Kepala Seksi Penyelenggara Ibadah Haji Polman, M. Athar, mengatakan, bahwa pergantian kekosongan kursi calon haji yang mengalami gangguan kesehatan sudah tidak bisa dilalukan, karena waktunya sudah sangat mendesak.
"Satu minggu sebelum keberangkatan, sudah tidak bisa lagi digantikan," terang Athar.
Pemberangkatan Calhaj Polman dilakukan pada Kamis (10/8) pagi tadi. Pemberangkatan pertama Calhaj Polman ini memberangkatkan Kloter 18, yang berjumlah 194 orang. Namun karena seorang jamaah mengalami gangguam kesehatan, praktis jumlah tersebut berkurang menjadi 193 orang.
Baca juga: 450 Calhaj Gabungan Polman-Majene Diberangkatkan ke Tanah Suci
Jumlah kloter 18 sebanyak 450 orang, yang tergabung dalam dua kelompok yakni gabungan antara calon jamaah asal Kabupaten Majene dan Polman.
Kloter 18 akan beramgat melalui Embarkasi Hasanuddin Makassar. (ant/har)