Hari Kemerdekaan RI, Bencana Longsor Melanda Desa Buntubuda Mamasa
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/08/hari-kemerdekaan-ri-bencana-longsor.html
Mamasa, fokusmetrosulbar.com-- Bencana tanah longsor kembali melanda Desa Buntubuda, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa. Longsor kali ini terjadi di hari kemerdekaan RI, Kamis (17/8) dini hari. Akibat peristiwa ini, jalan pengubung dua desa, yakni Buntubuda dan Mambulling tertup total. Selain itu, bencana alam ini juga mengancam bak penampungan milik PDAM Kabupaten Mamasa.
Menurut keterangan seorang warga, Yuriantho, longsor terjadi diperkiraan sekitar pukul 04:00 Wita subuh tadi. Longsor diduga akibat hujan deras sejak beberapa hari lalu.
"Saat longsor terjadi, terdengar suara dentuman keras sehingga kami kaget warga," kata Yuriantho, Kamis.
Akibat longsoran tersebut bak penampuang milik PDAM Kabupaten Mamasa yang berada di Desa Buntubuda terancam terbawa longsor lantaran tahah disamping bangunan bak sudah terperosok ke jurang sekitra 15 meter. Selain itu warga dari dua Desa bertetangga terancam terisolasi.
Berutung, pada kejadian ini tak ada korban jiwa namun sejumlah bagunan seperti bak penampungan PDAM serta puluhan rumah warga yang berada di sekitar terancam tertimbun longsoran.
Saat berita ini diturunkan longsor masih kerap terjadi. Sehingga warga tak bisa mendekat ke lokasi. (mg1/har)
Menurut keterangan seorang warga, Yuriantho, longsor terjadi diperkiraan sekitar pukul 04:00 Wita subuh tadi. Longsor diduga akibat hujan deras sejak beberapa hari lalu.
"Saat longsor terjadi, terdengar suara dentuman keras sehingga kami kaget warga," kata Yuriantho, Kamis.
Akibat longsoran tersebut bak penampuang milik PDAM Kabupaten Mamasa yang berada di Desa Buntubuda terancam terbawa longsor lantaran tahah disamping bangunan bak sudah terperosok ke jurang sekitra 15 meter. Selain itu warga dari dua Desa bertetangga terancam terisolasi.
Berutung, pada kejadian ini tak ada korban jiwa namun sejumlah bagunan seperti bak penampungan PDAM serta puluhan rumah warga yang berada di sekitar terancam tertimbun longsoran.
Saat berita ini diturunkan longsor masih kerap terjadi. Sehingga warga tak bisa mendekat ke lokasi. (mg1/har)