WNI Asal Polman Dikabarkan Ikut Terjebak di Marawi Filipina Selatan

Abd. Rauf (tengah), WNI asal Polman (Foto: Ist/FMS)

Polewali Mandar, fokusmetrosulbar.com-- Salah satu WNI yang terjebak dalam bentrok bersenjata di Marawi Filipina Selatan dikabarkan adalah warga Polman Sulbar, bernama Abd. Rauf. Dia adalah warga Jalan Masjid Jami Tanro, Kelurahan Polewali, Kebupaten Polewali Mandar.

Ketika wartawan fokusmetrosulbar.com menyambangi kediaman Abd. Rauf Kamis (1/6), yang tampak hanyalah rumah kosong.

Menurut tetangganya Bahar, rumah ini sudah kosong sejak Abd. Rauf pergi ke Filipina. Bahar mengaku telah mengetahui tetangganya itu terjebak di Marawi dari berita di salah satu stasiun TV.

Sementara Yusniar (istri Abd. Rauf) yang sukses ditemui wartawan di rumah orang tuanya menuturkan, terakhir ia berkomunikasi dengan suaminya saat dia mau berangkat ke Filipina. Sedangkan kabar tentang bentrok di Filipina Selatan, ia ketahui dari tetangga dan berita di TV.

Rumah Abd. Rauf di Polewali (Foto: Anto/FMS)

Yusniar mengaku sejak adanya pemberitaan di TV, banyak warga yangencibirnya karena menuding suaminya adalah anggota ISIS. "Padahal tidak begitu," tegas Yusniar.

"Mereka bilang suami saya adalah ISIS, padahal tidak. Suami saya itu jamaah tablig yang pergi berdakwah di jalan Allah," lanjutnya.

Diketahui, Abd. Rauf memang sering melakukan siar agama dengan cara berkeliling berdakwah. Ayah dari empat bersaudara ini basanya jika berangkat sampai empat bulan ke kampung orang. Untuk kepergian Rauf ke Filipina kali ini, baru berjalan dua bulan.

Kini keluarga masih cemas dengan keadaannya, pihak keluarga hanya bisa berharap, agar Abd. Rauf bisa segera pulang.

"Semoga bisa selamat dan pulang secepatnya," harap Istrinya.
(ant/har)