Pembagian Sembako di Polewali, Ibu-ibu Harus Rela Mengantri Berjam-jam
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/06/pembagian-sembako-di-polewali-ibu-ibu.html
Sejumlah Ibu rumah tangga berdesak-desakan tukarkan kupon pembagian sembako (Foto: Anto/fms) |
Sebanyak 275 paket telah dibagikan kepada warga dari empat lingkungan, yakni Lantora Utama, Lantora Timur, Lantora Utara, dan Kalawa.
Sejumlah warga telah menunggu sejak pagi, dan mereka harus antri selama berjam-jam untuk mendapatkan paket sembako.
Panitia memang menyediakan, setiap warga untuk mendapatkan satu paket sembako.
Sebelumnya, panitia telah membagikan kupon kepada warga setempat. Kupon tersebut kemudian ditukarkan dengan bingkisan paket sembako yang berisi terigu, gula dan sirup.
Rohani, salah warga penerima mengaku senang dengan pembagian sembako ini. Sebab, bisa mengurangi biaya untuk membeli bahan pembuat kue di pasar.
"Senang, saya memang selalu dapat Pak, setiap tahun," aku Rohani senang.
Ketua Permata Hj. Rahma Yasin, mengatakan, kegiatan ini memang rutin dilakukan dalam lima tahun terakhir. Sumber dana berasal dari berbagai pihak, seperti pemerintah Kabupaten Polman, serta para dermawan.
"Ini rutin kami lakukan sejak 2013. Mudah-mudahan tahu berikutnya jumlahnya semakin bertambah," katanya.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Ketua Badan Kontak Majelis Taklim (BMKT) Sulbar, Hj. Andi Ruskati Ali Baal, yang secara simbolis menyerahkan paket sembako kepada empat perwakilan dari masing-masing lingkungan.
Anggota Komisi VIII DPR RI ini berharap, semoga BMKT di setiap kabupaten juga bisa melakukan hal yang sama dilakukan oleh BMKT Permata Kelurahan Lontora Polman.
"Ini kan amalan. Perempuan juga harus bisa berbuat," tutur Andi Ruskati. (ant/har)