Pelajar SMA Waeputeh yang Ditemukan Tewas di Selokan, Diduga Over Dosis

Foto saat korban ditemukan di selokan (Dok: Fms)
Mamuju Tengah, fokusmetrosulbar.com- Fahrul (16) Siswa SMA Waeputeh yang ditemukan di selokan KTM Benteng Tobadak Mamuju Tengah (Mateng), Kamis (23/6) kemarin diduga over dosis.

Baca : Innalillahi... Pelajar SMA Ditemukan Tak Bernyawa di Selokan  

Kapolsek Tobadak Ipda Samsuddin melalui telefon miliknya, Jum'at (24/5) mengatakan, berdasarkan hasil visum dokter dugaan sementara Fahrul meninggal dunia akibat over dosis. Ipda Samsuddin juga menuturkan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban, sedang di mulut dan hidung mengeluarkan busa.

"Kami dan anggota sudah bekerja maksimal dan hasilnya tidak menemukan adanya tanda kekerasan pada tubuh korban,  sementara busa keluar dari hidung dan mulutnya," ucap Samsuddin.

Dikatakan lebih lanjut, usai olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) wilayah Polsek Tobadak, Polisi menahan dua saksi, yakni As (16) dan MD (14) warga Waeputeh.

Sementara, Kapolsek Topoyo Iptu Priyanto, menjelaskan, terkait luka di bagian bibir, penyidik sudah minta penjelasan dokter yang tangani, dan itu akibat dari gigitan korban sendiri. "Untuk lebamnya belum bisa dijelaskan, karena kami sebatas membantu penyidik Polsek Tobadak, sebab TKP di wilayah hukum Polsek Tobadak," katanya.

Ditempat terpisah, Paman korban Ilham, mengatakan, sebelum dikebumikan, hidung dan telinga korban sempat mengeluarkan darah, sedangkan leher di bagian belakang serta bibir korban terdapat luka lebam.

Ilham berharap, musibah yang mengakibatkan kematian Fahrul segera terungkap. (jml/har)

Related

MATENG 1686563299446580506

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item