Diduga Karena Masalah Rumah Tangga, Warga Pasar Baru Nekat Gantung Diri Hingga Tewas

Sesaat setelah korban ditemukan gantung diri, nyawa lelaki 32 tahun tak bisa diselamatkan (Foto: Anto/fms)
Majene, fokusmetrosulbar.com-- Warga Kompleks Pasar Baru Polewali kembali digegerkan oleh aksi bunuh diri seorang pria bernama Ahmad alias Aco (32). Korban ditemukan tergantung di lantai dua rumahnya di Jalan Terong, Kelurahan Wattang, Polewali Mandar, Rabu (14/6).

Korban pertama kali ditemukan oleh ibunya di lantai dua sekitar pukul 09:00 Wita. Pada saat ditemukan korban masih tergantung dengan tali warna biru yang terikat dileher. Ibu korban kemudian berteriak minta tolong. Mendengar teriakan tersebut, warga bergegas membantu dan segera melaporkan kejadian ini ke Mapolsek setempat.

Pihak kepolisian dari Mapolsek Polewali yang tiba di lokasi langsung melakukan olah TKP dengan mengambil sidik jari korban dan barang bukti berupa tali yang dipakai untuk menjerat lehernya sendiri.

Rumah Korban di Jalan Terong Kompleks Pasar Baru Polewali (Foto: Anto/fms)
Kapolsek Polewali AKP Masdar Mansur mengungkapkan, diduga kasus bunuh diri ini dipicu oleh masalah rumah tangga korban yang sedang mengalami retak.

"Motif sementara kami duga masalah rumah tangga. Sebab, korban dengan istrinya ada cekcok," ungkap Masdar, di lokasi kejadian.

Masdar Mansur menambahkan, sebelumnya sekitar dua tahun lalu, saudara korban juga pernah melakukan aksi bunuh diri dengan cara gantung diri di rumah tersebut.
"Dulu kakak korban juga melakukan aksi serupa, yakni bunuh diri dengan cara yang sama. Kejadiannya juga di rumah ini," ujarnya sambil bergegas menuju mobil.

Ibu dan saudara korban sangat terpukul atas kejadian ini. Isak tangis keluarga pecah saat korban diturunkan dari lantai dua rumahnya. Pihak keluarga menolak untuk dilakukan autopsi, dan rencananya jenazah korban akan segera dimakamkan dan masih menunggu persetujuan dari pihak keluarga.

Seorang kerabat korban, Azis, diketahui sehari-hari bekerja sebagai tukang pabrik parut kelapa di pasar, mengaku sangat kaget mendengar kabar duka tersebut.

"Saya juga kaget, karena hampir setiap hari saya sama kerja parut kelapa," kata Azis sedih.

Atas kejadian ini, maka dalam kurun waktu dua bulan, kasus bunuh diri terjadi dua kali di Kompleks Pasar Baru Polewali. Kasus bunuh diri pertama yakni Astrid (19), Gadis cantik yang nekat gantung diri pada bulan Mei lalu, dan kini kasus yang sama kembali terjadi.

Ironisnya, jarak antara kedua lokasi kejadian ini hanya sekitar 50 meter. (ant/har)

Related

POLMAN 7929682077981863833

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item