Banjir Mamuju, Warga Tuding Akibat Buruknya Penataan Kota

Mamuju, fokusmetrosulbar.com--Diduga akibat pembangunan pemukiman yang tidak tertata rapi, kota Kabupaten Mamuju, Provinsi Sulbar sudah dua hari dilanda banjir.

Salah seorang warga, Basri A. Muin mengaku turut merasakan dampak buruk banjir mulai merendam rumahnya, Sabtu (3/6) sore kemarin.

Warga Jalan Abd. Syakur Kelurahan Karema, Mamuju ini menuturkan, rumahnya tergenang pada pukul 15.00 Wita. Ketika itu air masuk dan menggenangi seluruh isi rumahnya setinggi mata kaki orang dewasa.

Basri pun menuding, banjir akibat ini dampak dari penataan pemukiman dalam Kota Mamuju yang tidak rapi. "Drainase dan saluran air sudah banyak tersumbat dan mengecil akibat bangunan baru," katanya.

Baca Juga: Mamuju Kembali Dilanda Banjir

Ia melanjutkan musibah kali ini merupakan yang terparah sejak lima tahun menetap di daerah tersebut. Beruntung, dari kejadian ini tidak ada kerugian fatal karna air hanya menggenangi rumahnya.

Basri hanya berharap agar pemerintah khususnya instansi terkait agar memperhatikan penataan bangunan yang ada dalam kota serta mengeruk saluran air yang sudah mengecil dan tersumbat.

"Saya berharap agar pemerintah turun tangan apalagi sekarang musim penghujan kalau dibiarkan akan menambah beban masyarakat," harapnya.

Dari pantauan wartawan, banjir juga melanda Jalan Soekarno-Hatta dan perumahan Kompleks BTN Ampi serta beberapa wilayah lainnya dalam kota Mamuju. (awl/har)