Melawan dengan Badik, Terduga Pengguna Narkoba Ini Terpaksa Dilumpuhkan Petugas
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/04/melawan-dengan-badik-terduga-pengguna.html
Majene, fokusmetrosulbar.com - Terduga Pelaku Penyalahgunaan Narkoba berhasil diciduk Satuan Reserse Narkoba Polres Majene. Penangkapan dipimpin Kepala Bagian Operasional (KBO) Narkoba Polres Majene, IPDA Burhanuddin.
Peristiwa penangkapan berlangsung Selasa (25/4) sekitar pukul 18.00 Wita di Lingkungan Teppo, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Majene.
Pelaku WH (26), diketahui adalah seorang wiraswasta, beralamat di Tinambung Kabupaten Polman.
"Penangkapan ini berdasarkan hasil pengembangan terduga pelaku narkoba yang sebelumnya berhasil kita tangkap," kata IPDA Burhanuddin, Rabu (26/4).
Dari Pengembangan tersebut, lanjutnya, Tim Reserse Narkoba Polres Majene melakukan pengejaran ke arah Teppo, Majene. Saat penangkapan, pelaku sedang mendarai sepeda motor Jupiter Z warna merah dengan nomor Polisi DC 2560 AA.
Tim Reserse narkoba yang melakukan upaya dengan memberhentikan paksa pelaku justru mendapat perlawanan dari pelaku. "Pelaku menabrakkan kendaraan miliknya kepada petugas, hingga anggota mengami luka di bagian lutut," terang Burhan.
Tak hanya itu, pelaku yang mencoba melawan petugas dengan menggunakan badik, terpaksa dihadiahi tembakan dengan di bagian kedua betisnya.
Dari tangan terduga pelaku, Satuan Narkoba Polres Majene mengamankan barang bukti berupa satu bungkus kecil sabu-Sabu, satu bungkus kecil narkoba jenis ganja beserta papirnya, satu buah sajam jenis badik, satu unit kendaraan R2 serta sebuah hanphone merk Vivo.
“Saat ini Pelaku mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Majene dengan penjagaan ketat dari satuan Personil Polres Majene," kata Burhanuddin lebih lanjut.
Kapolres Majene AKBP Grendie Teguh Pidegso, SIK juga membenarkan bahwa pelaku terpaksa dilumpuhkan oleh petugas karena melakukan perlawanan.
"Tugas yang dilakukan oleh anggota di lapangan sudah sesuai dengan standar operasional prosedur yang ada," kunci Grendie. (har)
Peristiwa penangkapan berlangsung Selasa (25/4) sekitar pukul 18.00 Wita di Lingkungan Teppo, Kelurahan Baru, Kecamatan Banggae, Majene.
Pelaku WH (26), diketahui adalah seorang wiraswasta, beralamat di Tinambung Kabupaten Polman.
"Penangkapan ini berdasarkan hasil pengembangan terduga pelaku narkoba yang sebelumnya berhasil kita tangkap," kata IPDA Burhanuddin, Rabu (26/4).
Dari Pengembangan tersebut, lanjutnya, Tim Reserse Narkoba Polres Majene melakukan pengejaran ke arah Teppo, Majene. Saat penangkapan, pelaku sedang mendarai sepeda motor Jupiter Z warna merah dengan nomor Polisi DC 2560 AA.
Tim Reserse narkoba yang melakukan upaya dengan memberhentikan paksa pelaku justru mendapat perlawanan dari pelaku. "Pelaku menabrakkan kendaraan miliknya kepada petugas, hingga anggota mengami luka di bagian lutut," terang Burhan.
Tak hanya itu, pelaku yang mencoba melawan petugas dengan menggunakan badik, terpaksa dihadiahi tembakan dengan di bagian kedua betisnya.
Dari tangan terduga pelaku, Satuan Narkoba Polres Majene mengamankan barang bukti berupa satu bungkus kecil sabu-Sabu, satu bungkus kecil narkoba jenis ganja beserta papirnya, satu buah sajam jenis badik, satu unit kendaraan R2 serta sebuah hanphone merk Vivo.
“Saat ini Pelaku mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Daerah Majene dengan penjagaan ketat dari satuan Personil Polres Majene," kata Burhanuddin lebih lanjut.
Kapolres Majene AKBP Grendie Teguh Pidegso, SIK juga membenarkan bahwa pelaku terpaksa dilumpuhkan oleh petugas karena melakukan perlawanan.
"Tugas yang dilakukan oleh anggota di lapangan sudah sesuai dengan standar operasional prosedur yang ada," kunci Grendie. (har)