50 Warga Majene akan Diberangkatkan ke BDI Surabaya

Majene, fokusmetrosulbar.com - Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Majene akan memberangkatkan 50 orang tenaga kerja lokal ke Balai Diklat Industri (BDI) Surabaya, tanggal 23 atau 26 April mendatang. Hal itu direncanakan setelah Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majene dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU)  dalam bidang ketenagakerjaan.

Kepala Bidang Pelatihan dan Ketenagakerjaan, Hamsinah mengatakan, hal demikian merupakan upaya Pemkab Majene sesuai aturan yang berlaku, bahwa Pemkab bertugas melakukan pelayanan penempatan tenaga kerja Antar Kerja Lokal (AKL) skala kabupaten, Antar Kerja Antar Daerah (AKAD) skala provinsi, dan Antar Kerja Antar Negara (AKAN) skala nasional.

"Karena di daerah kita lebih tinggi pencari kerja daripada lapangan kerja. Jadi, kami melakukan upaya dengan cara memfasilitasi berupa kerjasama. Dan itu nantinya akan ditempatkan di perusahaan Garmen, di Solo. Karena AKL belum bisa dilakukan," paparnya.

Selain itu, Hamsinah mengungkapkan bahwa saat ini terdapat 25 orang TKI asal Majene yang akan diberangkatkan ke perusahaan perkebunan Malaysia. Itu setelah ada order dari pihak ketiga yang bekerjasama dengan Pemkab Majene yakni Pelaksana Pemberangkatan Tenaga Kerja Indonesia (PPTKI).

"Kami bekerjasama dengan PPTKI karena perusahaan itu yang terpercaya, job ordernya jelas dan kelengkapan dokumennya dari pusat jelas. Karena biasa ada pihak ketiga lain yang tidak baik perlakuannya pada TKI," cetusnya.(tfk/har)