Kapolda Nandang Imbau Masyarakat Hati-hati Pilih Makanan. Ada Apa...?
https://www.fokusmetrosulbar.com/2017/03/kapolda-nandang-imbau-masyarakat-hati.html
Mamuju, fokusmetrosulbar.com- Berbagai cara dilakukan pelaku kejahatan untuk melancarkan aksinya, salah satunya dengan memasukkan zat mengandung narkotika ke dalam makanan dan minuman.
Menanggapi hal itu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulbar Brigjen Pol Nandang meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada.
Menurut Nandang, pengedar narkoba jaringan internasional menggunakan berbagai cara seperti memasukkan zat tersebut ke dalam permen,makanan ataupun minuman untuk memuluskan aksinya. Bahkan belum berapa lama ditemukan pelaku memasukan ke dalam tempat kacang.
"Saya meminta masyarakat segera melaporkan kepada kepolisian jika nantinya ada gejala seperti pusing,mual sehabis makan dan minum,"terangnya.
Bahkan, lanjut Nandang menjelaskan, bila sasarannya bukan hanya kalangan orang dewasa namun sampai tingkat anak-anak.
Sehingga ia mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati dan waspada utamanya produk yang baru di jual di pasaran.
"Makanya kalau ada ditemukan diinformasikan kepada kita untuk ditindak lanjuti untuk diperiksa dilaboratorium,"cetusnya. (awl/har)
Menanggapi hal itu, Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulbar Brigjen Pol Nandang meminta kepada masyarakat untuk tetap waspada.
Menurut Nandang, pengedar narkoba jaringan internasional menggunakan berbagai cara seperti memasukkan zat tersebut ke dalam permen,makanan ataupun minuman untuk memuluskan aksinya. Bahkan belum berapa lama ditemukan pelaku memasukan ke dalam tempat kacang.
"Saya meminta masyarakat segera melaporkan kepada kepolisian jika nantinya ada gejala seperti pusing,mual sehabis makan dan minum,"terangnya.
Bahkan, lanjut Nandang menjelaskan, bila sasarannya bukan hanya kalangan orang dewasa namun sampai tingkat anak-anak.
Sehingga ia mengimbau masyarakat agar selalu berhati-hati dan waspada utamanya produk yang baru di jual di pasaran.
"Makanya kalau ada ditemukan diinformasikan kepada kita untuk ditindak lanjuti untuk diperiksa dilaboratorium,"cetusnya. (awl/har)