Bupati Serahkan Rp. 320 juta Asuransi Nelayan pada Keluarga Korban

Mamuju, fokusmetrosulbar.com - Sebagai bentuk perhatian pemerintah pada masyarakat kalangan bawah dalam memberikan kebijakan, sekarang ini pemerintah telah memberikan asuransi jiwa bagi satu juta nelayan Indonesia. Asuransi itu berupa uang bagi nelayan yang meninggal saat melaut.

Hal itu dibuktikan Pemerintah Kabupaten Mamuju (Pemkab) dengan memberikan asuransi atas meninggalnya dua nelayan asal Mamuju, saat melakukan aktifitas penangkapan di laut. Dua nelayan tersebut bernama Burhan (50) warga Tawaro, Desa Bonda Kecamatan Papalang dan Amir (51) warga Desa Karampuang Kecamatan Mamuju, yang meninggal beberapa bulan lalu.

Asuransi nelayan tersebut diserahkan langsung Bupati Mamuju Habsi Wahid, kepada dua ahli waris korban yang masing – masing menerima santunan sebesar Rp 160 Juta. Asuransi sebesar Rp. 320 Juta dari PT. Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) itu, adalah mitra Kementrian Kelautan dan Perikanan (KKP) dalam memberikan asuransi bagi 1 juta nelayan Indonesia.

Habsi menyerahkan santunan secara simbolis dengan disaksikan langsung Perwakilan PT. Jasindo, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Mamuju  H. Lukman Sanusi, SP. SE. MM, dan kedua keluarga korban (Ahli Waris).


Atas apa yang dilakukannya, Habsi mengatakan ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah kepada seluruh nelayan yang ada di nusantara. Karena pekerjaan nelayan itu merupakan perjuangan luar biasa. Olehnya itu, ini juga menjadi satu kebijakan Pemerintah dalam memproteksi masyarakat Indonesia di Mamuju untuk diberikan santunan berupa Asuransi Jasindo kepada setiap nelayan.

Selain itu, hal demikian juga dapat menjadi motivasi para nelayan untuk tidak ragu atau takut melaksanakan kegiatan melaut karena Negara telah memberikan perlindungan.

“Saya berharap untuk kedua keluarga korban agar bisa bersabar dan bentuk santunan yang diberikan bisa bermanfaat untuk keluarga nantinya. Terimakasih kepada Pemerintah Pusat sekaligus atas kerjasamanya bersama PT. Asuransi Jasindo yang ikut memberikan bantuan atau jaminan berupa asuransi kepada masyarakat kami. Dan hari ini telah memperlihatkan satu bukti bahwa inilah bentuk kerja sama antara Pemerintah dengan Asuransi Jasindo” pungkasnya.

Pada kesempatan itu, Habsi meminta Dinas Kelautan dan Perikanan agar nelayan di Mamuju juga di buatkan kartu nelayan. Tidak hanya jaminan Jasindo saja, tetapi ada kartu lain yang dijadikan dasar bahwa mereka benar – benar nelayan.

"Agar ketika bekerjasama dengan Jasindo, bisa di pastikan bahwa nelayan ini memang fokus kerjannya sehari – hari itu sebagai nelayan. (HMS/tfk)

Related

MAMUJU 8105235831727257031

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item