Road Show to School Ikatan Guru Indonesia Mamuju

Tampak Pengurus IGI Mamuju Sulawesi Barat di Acara Road Show to School (Foto: Insert Mira P) 
MAMUJU, FMS- Ikatan Guru Indonesia tetap berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi guru. sesuai slogannya Sharing and Growing Together, dalam melaksanakan program-program kerjanya landasan IGI adalah bagaimana bisa berbagi dan bertumbuh bersama tanpa saling memberatkan. Demikian pula yang dilakukan oleh Pengurus Ikatan Guru Indonesia Kabupaten Mamuju Sulawesi Barat.

Pada Puncak perayaan Hari Guru Nasional, IGI Mamuju melaunching sekaligus melaksanakan kegiatan Roadshow to School. Lauching dan pelaksanaan perdana dilakukan di SMA Negeri 1 Kalukku, Ahad (27/11/2016).

Kegiatan yang berlangsung dari pukul 8.00 hingga 15.00 wita ini dibuka oleh Kabid Dikmen Disdikpora Mamuju mewakili Kepala Dinas yang sedang tidak berada di Sulawesi Barat.

Dalam sambutannya, Kabid Dikmen, H. Muhtar, S.Pd., M.AP., M.Pd. mengatakan, bahwa pemerintah tidak akan sanggup sendirian meningkatkan kopetensi guru, terlebih berdasarkan hasil UKG 2015 masih sangat besar jumlah guru yang harus diberi pelatihan-pelatihan. Olehnya itu, Muhtar menawarkan kerjasama dengan IGI sebagai salah satu organisasi guru yang fokus pada peningkatan kompetensi guru. Ketua IGI Mamuju menyambut baik tawaran kerjasama tersebut.

Roadshow to School yang diformat dalam bentuk workshop ini memberikan materi-materi berbasis IT. Ada empat materi dasar yang diberikan kepada 80 peserta, yang terdiri dari guru jenjang SD, SMP, SMA dan SMK se Kecamatan Kalukku. Keempat materi tersebut adalah Dasar-dasar Microsoft Office (word, excel. Power point), video scribe, digital book dan literasi berbasis android.

Kurangnya kegiatan serupa  merupakan alasan peserta antusias menyambut kegiatan ini. Bila biasanya, Hari Guru dirayakan degan lomba seni dan olahraga, tahun ini ada sesuatu yang berbeda. IGI datang membawa perubahan. Mengisi puncak Hari Guru dengan kegiatan yang akan membantu meningkatkan kompetensi itu sendiri. Bukankah ini saat yang tepat untuk membenahi kekurangan guru? HGN akan lebih bermakna saat kita mampu menggunakan hasil refleksi kualitas pembelajaran kita dalam sebuah aksi nyata, semisal workshop.

Antusiasme peserta terlihat dari keengganan peserta meninggalkan tempat, pun saat makan siang. Sambil menikmati hidangan yang disediakan panitia, mereka tetap serius berkutat dengan laptop maupun androidnya.

Meskipun materi pelatihan hari ini barulah sebatas pengenalan aplikasi dan media pembelajaran, namun peserta merasa sangat senang. Rencananya, setelah seluruh rangkaian roadshow selesai, akan diadakan pelatihan tingkat lanjut dengan alokasi waktu 32 jam untuk setiap materi.

Pemateri dari pengurus IGI Wilayah Sulbar, diantaranya Mira Pasolong (Literasi berbasis android), Sutikno (Digital book) serta IGI Daerah Mamuju Rustam Affandi (Microsoft office), Syahrir (Video scribe) menyadari bahwa pelaksanaan workshop ini tidak maksimal. Karena itulah selain Workshop tingkat lanjut, juga akan diadakan workshop online per materi hingga setara dengan 32 jam tatap muka. (*)

Laporan : Mira Pasolong (Pengurus Wilayah IGI Sulawesi Barat)
Editor: Harmegi Amin

Related

MAMUJU 3157273543670950536

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item
close
Pemilihan Serentak Kabupaten Majene