Kekurangan Guru, Disdikbud Agendakan Pemerataan

MAMASA, FMS - Salah satu faktor yang menentukan kemajuan pendidikan yakni tersedianya guru berkualitas. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Mamasa, Muh. Syukur mengaku akan memperbaiki dan meningkatkan kualitas pendidikan di Mamasa.

"Pertama kami akan melakukan pemerataan guru secara proporsional di sekolah-sekolah dalam artian, guru disetiap sekolah disesuaikan dengan jumlah siswa. Terebosan ini untuk menjawab keluhan kekuranga guru selama ini," jelasnya saat ditemui di kantornya, Rabu (2/11/16).

Ia menuturkan selain pemerataan guru, dirinya juga akan mengupayakan peningkatan kompetensi guru sehingga secara kualitas akan semakin baik.

Disdikbud lanutnya, akan bekerja sama dengan 12 P4TK (Program Pembinaan Peningkatam Profesi Tenaga Kependidikan) se-Indonesia untuk mengikuti pelatihan-pelatihan sesuai dengan bidang studi masing-masing guru.

Menurutnya, jika  kualitas guru semakin baik, maka yang harus dipikirkan selanjutnya kesejahteraan mereka.

"Ini menjadi penting agar guru dapat fokus menyalurkan ilmu yang dimiliki kepada peserta didik. Demikian juga dengan anggaran untuk sekolah akan saya perjuangkan ke pimpinan (Bupati, red) untuk dimasukkan di APBD," paparnya.

Saat ini ia tengah membangun komunikasi dengan legislatif agar program yang direncanakan bisa dibuatkan regulasi.

"Mudah-mudahan terobosan yang dibuat ini mendapat dukungan dari semua pihak, termasuk dibuatkan Perda," ungkapnya.

Kekurangan tenaga pendidik lanjutnya sudah dapat direalisasikan bulan November ini, dan  berharap tahun 2017 program pemerataan guru, peningkatan kesejahteraan tenaga pendidik, dan peningkatan kualitas guru dan tenaga pendidik sudah dapat diwujudkan.(Kedi)