Proyek Talud KMP Jebol, Banjir Rendam Sekolah di Mamuju

MAMUJU, FMS - Hujan deras yang mengguyur wilayah Mamuju menyebabkan Sungai Taosa meluap. Akibatnya terjadi banjir di Kelurahan Galung, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulbar yang terjadi, Sabtu (29/10/2016).

Dampak dari banjir ini menyebabkan jebolnya Proyek Talud sungai Taosa. Proyek yang dikerjakan dari bulan juni 2016 masih sementara dalam proses penkerjaan. Proyek talud sepanjang 500 meter ini menelan dana APBN senilai Rp3,7 Miliar.

"Proyek ini dikerjakan PT. KMP dari bulan Juni-Oktober 2016 yang anggarannya sebesar 3,7 Miliar," terang Arjus, warga setempat.

Akibat dari banjir ini, satu sekolah, yakni SDN Talangie yang berada di Kelurahan Galung tersebut terendam. Kerugian ditaksir puluhan juta rupiah. Sejumlah mobiler sekolah hanyut terbawah arus,tiga ruangan yang merupakan swasembada masyarakat ikut tergenang air sehingga proses belajar siswa diliburkan selama tiga hari.

Herman salah satu pegawai Kecamatan Tapalang menyatakan, ini merupakan banjir terparah terjadi sepuluh tahun terakhir ini.

Herman juga mengaku, menyesalkan pelaksana proyek yang sebelumnya tidak memasang penahan banjir.

"Kami sudah mengingatkan supaya bronjong sungai dipasang, tetapi pihak pengawas proyek justru membongkar buronjong dengan alasan mengikuti gambar," sebut Herman.

Herman menambahkan, selain menggenangi sekolah banjir juga menggenangi pemukiman warga, rumah ibadah dan menghayutkan bahan materail pembangunan masjid sebanyak 1 kubik kayu yang hilang terbawa arus air banjir. (MA/Ha)

Related

MAMUJU 1309026181606078408

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item
close
Pemilihan Serentak Kabupaten Majene