Pemkab Matra Salurkan Bantuan Perikanan
https://www.fokusmetrosulbar.com/2016/10/pasangkayu-fms-guna-mendorong-dan.html
PASANGKAYU, FMS - Guna mendorong dan memaksimalkan produksi perikanan tangkap dan budidaya di Mamuju Utara, pemerintah melalui Dinas Kelautan dan Perikanan terus memberikan perhatian khusus kepada kelompok tani dan nelayan.
Atas dasar itu, Pemerintah kabupaten Mamuju Utara kembali menyerahkan bantuan perikanan ke sejumlah kelompok tani dan nelayan di dusun Panebunggu, desa Ako, kecamatan Pasangkayu, Selasa (18/10).
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh bupati Agus Ambo Djiwa didampingi langsung oleh kepala dinas DKP Matra, Ir. Abbas, serta hadir pula ketua DPRD Lukman Said. Selain itu beberapa kepala SKPD Pemkab Matra turut menyaksikan penyerahan bantuan kelautan dan perikanan kepada sejumlah kelompok nelayan dan perorangan.
Bantuan yang diserahkan meliputi mesin katinting untuk 80 unit, gill net 80 unit, rumpong 10 unit, perangkat/bubut 1000 unit dan mesin genset 1 unit.
Untuk perikanan budidaya DKP juga berikan bantuan berupa pencetakan tambak air payau, rehabilitasi tambak air payau, tambak percontohan tradisional plus udang vanname, percetakan kolam air tawar, peningkatan sarana dan sarana ikan sifat, peningkatan prasarana tambak air payau, pengadaan pompa 30 unit, dan pengadaan sarana dan prasarana produksi air payau. Sementara di bidang pengolahan dan pemasaran DKP membagikan 5 unit sepeda motor.
Kepala DKP Matra insinyur Abbas mengatakan, bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di bidang perikanan dan budidaya sehingga masyarakat pesisir yang selama ini memiliki tingkat ekonomi rendah dan masuk kategori miskin dapat bangkit dan mandiri dengan memanfaatkan bantuan-bantuan perikanan yang diberikan oleh pemerintah secara optimal.
Sementara itu, dalam sambutannya bupati Mamuju utara Agus Ambo Djiwa, mengharapkan kepada penerima bantuan dapat memanfaatkan bantuan tersebut dari pemerintah daerah dengan sebaik-baiknya dan tidak mengalihkan dan menjual bantuan demi meraup keuntungan.
Sementara itu ketua DPRD Matra Lukman Said yang juga menyampaikan sambutan mengatakan pemerintah daerah telah berkomitmen akan mempidanakan oknum yang sengaja merusak dan menjual bantuan dari pemerintah sebagai bentuk pembelajaran atau efek jera kepada para oknum yang selama ini memanfaatkan bantuan pemerintah demi Rupiah. (IA/IRM/Ha)
Atas dasar itu, Pemerintah kabupaten Mamuju Utara kembali menyerahkan bantuan perikanan ke sejumlah kelompok tani dan nelayan di dusun Panebunggu, desa Ako, kecamatan Pasangkayu, Selasa (18/10).
Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh bupati Agus Ambo Djiwa didampingi langsung oleh kepala dinas DKP Matra, Ir. Abbas, serta hadir pula ketua DPRD Lukman Said. Selain itu beberapa kepala SKPD Pemkab Matra turut menyaksikan penyerahan bantuan kelautan dan perikanan kepada sejumlah kelompok nelayan dan perorangan.
Bantuan yang diserahkan meliputi mesin katinting untuk 80 unit, gill net 80 unit, rumpong 10 unit, perangkat/bubut 1000 unit dan mesin genset 1 unit.
Untuk perikanan budidaya DKP juga berikan bantuan berupa pencetakan tambak air payau, rehabilitasi tambak air payau, tambak percontohan tradisional plus udang vanname, percetakan kolam air tawar, peningkatan sarana dan sarana ikan sifat, peningkatan prasarana tambak air payau, pengadaan pompa 30 unit, dan pengadaan sarana dan prasarana produksi air payau. Sementara di bidang pengolahan dan pemasaran DKP membagikan 5 unit sepeda motor.
Kepala DKP Matra insinyur Abbas mengatakan, bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya di bidang perikanan dan budidaya sehingga masyarakat pesisir yang selama ini memiliki tingkat ekonomi rendah dan masuk kategori miskin dapat bangkit dan mandiri dengan memanfaatkan bantuan-bantuan perikanan yang diberikan oleh pemerintah secara optimal.
Sementara itu, dalam sambutannya bupati Mamuju utara Agus Ambo Djiwa, mengharapkan kepada penerima bantuan dapat memanfaatkan bantuan tersebut dari pemerintah daerah dengan sebaik-baiknya dan tidak mengalihkan dan menjual bantuan demi meraup keuntungan.
Sementara itu ketua DPRD Matra Lukman Said yang juga menyampaikan sambutan mengatakan pemerintah daerah telah berkomitmen akan mempidanakan oknum yang sengaja merusak dan menjual bantuan dari pemerintah sebagai bentuk pembelajaran atau efek jera kepada para oknum yang selama ini memanfaatkan bantuan pemerintah demi Rupiah. (IA/IRM/Ha)