Jebol Disapu Banjir, Puluhan Petani Tambak di Katitting Merugi

POLMAN, FMS - Hujan deras semalam yang mengguyur Kabupaten Polman dan sekitarnya, menyebabkan sejumlah empang di Katitting Desa Tandung, Kecamatan Tinambung, jebol akibat luapan air.

Tidak sedikit petani tambak di daerah itu merugi atas kejadian alam ini.  Untuk meminimalisir kerugian, mereka memasang pukat disejumlah titik untuk mencegah isi empang seperti ikan dan udang hanyut terbawa arus.

Marsang, seorang petani tambak menilai, jebolnya tambak disebabkan kurang baiknya saluran pembuangan air yang pemerintah.

"Ada saluran air tapi sementara dikerjakan, masih kurang dalam dan juga kurang lebar," ujarnya, Minggu (23/10/2016).

Marsang menuturkan, daerah pertambakan itu baru baru menerima bantuan dana perbaikan saluran air dari Dinas Perikanan kurang lebih satu kilometer namun sementara dikerjakan.

"Tapi sayang dikerjakan secara manual, hasilnya akan lebih bagus jika menggunakan alat berat seperti excavator," imbuh pria yang akrab disapa Aba Daus itu.

Ia mengaku sedikitnya sepuluh petani tambak di daerah itu senasib dengannya, merugi jutaan rupiah, lantaran baru beberapa hari menebar benih udang vaname namun hanyut terbawa air. Selain itu, ikan bandeng miliknya yang sudah layak panen juga ikut terbawa air.

"Bibit udang vaname yang kami beli di Poniang Majene, terpaksa hanyut. Kalau bandeng masih ada yang bisa dipukat," keluhnya.

Ia berharap kedepan pemerintah dapat memberikan bantuan saluran air yang lebih baik melihat kejadian yang terjadi ini. Selain itu akses jalan di daerah empang itu butuh renovasi.(Tfk)

Related

POLMAN 3754482925474087131

Post a Comment

emo-but-icon

FOKUS METRO SULBAR

BERITA Populer Minggu Ini

item