BPLH Matra Gelar Rapat Teknis Penilai Amdal
https://www.fokusmetrosulbar.com/2016/10/bplh-matra-gelar-rapat-teknis-penilai.html
PASANGKAYU, FMS - Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Kabupaten Mamuju Utara (Matra) menggelar rapat tim teknis penilai amdal, Sabtu (29/10). Tim ini melakukan pemeriksaan upaya kelola lingkungan (UKL) dan upaya pantau lingkungan (UPL) yang merencanakan pengeboran dan ekspolarasi sumur L. G1-7 UPDIP dan LF-1 di Desa Saptanjaya, Kecamatan Duripoku, Matra.
Kegiatan ini diprakarsai oleh Stockbridge Budong-budong B.V. dan dihadiri oleh steakholder Kabupaten Matra, seperti pihak Badan Pertanahan Nasional Matra yang diwakili Arif Irsyan, Dinas ESDM diwakili Abd. Kahar, Camat Doripoku Abd.Haris, Kepala Desa Saptanjaya Asri, konsultan dan para tim teknis penilai Amdal Kab. Mamuju Utara.
Pada kesempatan itu, H.Mahmud selaku Asisten Pemkab menyampaikan agar masyarakat dapat direkrut nantinya pada saat kegiatan pengeboran dan ekplorasi sumur. Harapannya agar warga desa Saptanajaya mendapat penghasilan tambahan.
Sementara itu, Abd. Rasyid selaku ketua Tim teknis Penilai Amdal kabupaten Utara menyarankan, agar judul dapat diganti. Peta pengelolaan dan peta pemantauan lingkungan hidup, kebisingannya jangan melebihi baku mutu 57 db (A) dan hasil sampling kualitas tanah sekitar lokasi diminta dijelaskan parameternya.
"Sebaiknya judulnya diganti menjadi kegiatan ekplorasi pengeboran sumur LG.I di desa Saptanajaya kecamatan Doripoku kabupaten Mamuju Utara," ucapnya. (IA/Ha)
Kegiatan ini diprakarsai oleh Stockbridge Budong-budong B.V. dan dihadiri oleh steakholder Kabupaten Matra, seperti pihak Badan Pertanahan Nasional Matra yang diwakili Arif Irsyan, Dinas ESDM diwakili Abd. Kahar, Camat Doripoku Abd.Haris, Kepala Desa Saptanjaya Asri, konsultan dan para tim teknis penilai Amdal Kab. Mamuju Utara.
Pada kesempatan itu, H.Mahmud selaku Asisten Pemkab menyampaikan agar masyarakat dapat direkrut nantinya pada saat kegiatan pengeboran dan ekplorasi sumur. Harapannya agar warga desa Saptanajaya mendapat penghasilan tambahan.
Sementara itu, Abd. Rasyid selaku ketua Tim teknis Penilai Amdal kabupaten Utara menyarankan, agar judul dapat diganti. Peta pengelolaan dan peta pemantauan lingkungan hidup, kebisingannya jangan melebihi baku mutu 57 db (A) dan hasil sampling kualitas tanah sekitar lokasi diminta dijelaskan parameternya.
"Sebaiknya judulnya diganti menjadi kegiatan ekplorasi pengeboran sumur LG.I di desa Saptanajaya kecamatan Doripoku kabupaten Mamuju Utara," ucapnya. (IA/Ha)