Miskin Sarana dan Pasilitas, Kantor Perpustakaan Berharap Jadi Dinas

MAMASA, FMS - Kantor Perpustakan dan Arsip Daerah Mamasa sebentar lagi akan dinaikkan statusnya menjadi Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah Kabupaten Mamasa.

"Saya dengar informasinya sekitar Oktober nanti sudah ketuk palu (disahkan red)," kata Nurdin Laffarasah, Kepala Kantor Persustakaan dan Arsip Daerah Mamasa, saat di temui di ruang kerjanya, Kamis (21/9/16).

Ia bersyukur jika kantornya dapat menjadi Dinas, selain perubahan jumlah staf, kegiatannya juga bisa lebih maksimal karena akan ditopang porsi anggaran yang memadai.

"Bayangkan saja selama ini dana yang kami kelola itu hanya berkisar Rp700-750 juta per tahun, itu untuk mendanai semua kegiatan mulai dari operasional, ATK, pengadaan-pengadaan, perjalanan dinas, pelatihan dan sebagainya. Mana cukup dana itu," ulasnya.

Kepala Perpustakaan yang telah dua tahun menjabat itu menyampaikan keinginan  untuk membangun minimal satu perpustakaan disetiap kecamatan sekaligus membangun perpustakaan induk di ibu kota kabupaten

Saat ini Ia mengaku belum mampu berbuat banyak lantaran masih menumpang di SKPD bahkan terpaksa menyewa rumah untuk menampung buku-buku dan arsip lainnya. 

"Kami cuma punya dua ruangan, tempati saya dan ruangan staf. Makanya untuk simpan buku-buku dan arsip saya terpaksa sewa rumah. Padahal itu buku harusnya dapat diakses dengan mudah oleh masyarakat untuk dibaca, bukan disimpan.
Tapi mau apalagi kami tidak punya ruang untuk perpustakaan. Bahkan staf yang saya miliki tidak sampai 20 orang, sudah termasuk saya dan kepala seksi," keluh Nurdin

Kantor Perpustaan yang memadai lanjutnya, sangat penting utanya untuk menyimpan arsip dan dokumentasi penting dari seluruh SKPD, bahkan termasuk arsip-arsip yang berhubungan dengan Mamasa.

"Harusnya semua arsip SKPD kami simpan, sehingga sewaktu-waktu jika dibutuhka tinggal datang saja mengambilnya," beber mantan Kancam itu.

Perpustakaan dan Arsip Daerah katanya sangat urgen karena turut membantu mencerdaskan masyarakat luas. Dengan membaca, akan menambah pengetahuan dan informasi bagi masyarakat tentang perkembangan dunia, baik masa lalu, masa sekarang maupun masa akan datang.(Kedi)