Kapolda Upayakan Penerimaan Bintara dan Akpol Tak Lagi Keluar Daerah

MAJENE, FMS - Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sulawesi Barat, Brigadir Jenderal Polisi (Brigjen) Lukman Wahyu Harianto bersama istrinya beserta para pejabat Polda Sulbar, melakukan kunjungan kerja ke Polres Majene, Selasa (6/9/2016).

Kapolda Sulbar disambut langsung Bupati Majene Fahmi Massiara bersama Kapolres, diiringi tarian khas Mandar, pengalungan cinderamata dengan ditaburi beras didepan pintu masuk Polres Majene sebagai bentuk ucapan selamat datang.

Kapolda kemudian bersalaman pada unsur Muspida Majene, sejumlah tamu penting antara lain Bupati Majene Kalma Katta serta jajaran pejabat Polres Majene.

Dalam sambutannya, Kapolres Majene melaporkan sejumlah program yang tengah berjalan maupun dan yang akan dijalankannya.

Kesempatan yang sama, Fahmi Massiara dalam sambutannya menjelaskan beberapa sektor penghasilan masyarakat Majene, seperti sektor pertanian dan perikanan. Selain itu, Fahmi juga menjelaskan pandangannya mengenai Universitas Sulawesi Barat sebagai pintu gerbang majunya pendidikan di daerahnya dengan sarana pendidikan yang kian meningkat.

Sementara Kapolda dalam sambutannya, dimulai dengan memperkenalkan seluruh jajarannya yakni sejumlah petinggi Polda Sulbar, dan tugasnya masing-masing. Kapolda berencana akan membangun rumah sakit tipe kelas empat. Selain itu, ia juga berencana akan memfasilitasi penerimaan Bintara dan Akpol kedepan.

"Kalau rumah sakit sudah jadi, bagi yang punya keluarga lulusan kedokteran silahkan mendaftar karena itu akan diseleksi, dan yang berminat mendafatarkan anaknya menjadi polisi tidak perlu lagi jauh-jauh," ujarnya.

Kapolda mengisahkan perjalanannya saat pertama kali mennginjakan kakinya di provinsi Sulbar sebagai Polda yang kekurangan fasilitas.

"Alhamdulillah sekarang sudah ada beberapa fasilitas dan kedepan akan bertambah lagi," ungkapnya.

Dikatakan, sekarang cara melakukan pendekatan pada masyarakat sudah berubah tidak menggunakan cara yang keras namun soft power yakni pendekatan lebih halus.

Ia mengimbau, agar seluruh anggotanya untuk lebih profesional dalam bekerja  dengan latihan. Disamping itu, ia juga menyarankan untuk lebih meningkatkan pelayanan pada mayarakat.

"Kamtibmas sebagai Kapolri desa agar sharing terkait permasalahan apa saja yang dialami di tempat bertugas," imbuhnya.

Tampak hadir dalam acara itu, Anggota DPRD Majene, Kejari Majene, Ketua Pengadilan Negeri, Dandim, para Kapolsek dan para Camat Majene, tokoh agama, tokoh masyarakat.  Acara kemudian ditutup dengan pembacaan doa oleh tokoh agama.(Tfk)