Berpidato Bahasa Mandar, Fahmi Ajak Semua Pihak Jaga Pertumbuhan Ekonomi Majene

MAJENE, FMS - Peringatan hari jadi Majene ke-471 berlangsung khidmat, dihelat Senin (15/8) di Pendopo Rumah Jabatan (Rujab) Bupati Majene. Dalam acara ini, ratusan undangan tampak antusias meyimak serangkaian acara HUT Majene tahun 2016 yang diperingati kali kedua hari ini.

Didaulat menyampaikan orasi budaya pada segmen pertama sidang istimewa dewan, Ketua DPRD Majene Drs. Darmansyah mengatakan, peringatan hari jadi Majene merupakan langkah terbaik pemerintah dalam upaya menjaga dan melestarikan nilai-nilai kebudayaan. Bagi Darmansyah, kehilangan sejarah adalah kehilangan identitas yang dapat mengancam kelangsungan hidup suatu komunitas masyarakat.

Sementara itu, bupati Majene H. Fahmi Massiara tampil beda. Dengan menggunakan bahasa daerah Mandar, bupati Fahmi menguraikan beberapa keberhasilan pembangunan di bumi Assamalewuang Majene. Menurutnya, dalam lima tahun terakhir, pemerintah Majene sukses menjaga statistik pertumbuhan ekonomi di daerah ini. Karena itu kata Fahmi, pemerintahan baru yang dikendalikannya saat ini wajib menjaga statistik tersebut.

"Mua' dirata-ratakani pendai'na PDRB Majene periode 2011-2015, meningka'i sappulo koma delapan pulo sembilan perseng," kata Fahmi dalam pidatonya.

Fahmi juga mengklaim pendapatan perkapita kabupaten Majene telah melampaui angka pendaatan perkaita nasional. Karena itu, mantan wakil bupati era Kalma Katta ini juga mengajak, agar stakeholder Pemkab Majene terus bahu-membahu guna mengangkat kesejahteraan masyarakat di daerah yang dipimpinnya. (Ha)