15 Sanggar Tari Meriahkan Pesona Cakkuriri

Foto Ilustrasi

MAJENE, FMS-- Bertempat di lapangan Bura Sendana Somba, pagelaran seni budaya Pesona Cakkuriri tahun 2016 digelar. Pagelaran ini akan berlangsung mulai 3 sampa

i dengan 5 Agustus 2016.

Pada event ini, panitia akan menampilkan beragam acara, seperti pementasan seni tari, musik tradisional dan drama. Ada 15 sanggar seni tari dan musik se-Sulawesi Barat dipastikan ikut meramaikan acara tersebut.

Ketua panitia pelaksana, Andi Amriana Chairani Mappatunru, SS, M.Si, mengatakan, pihaknya telah mengundang seluruh masyarakat Kecamatan Sendana untuk menyaksikan pangelaran tersebut, baik yang bermukim di Sendana maupun di luar Sendana.

"Kita undang semua, semuanya kita harapkan hadir, baik di Sendana maupun di luar daerah. Jakarta, Makassar, Topoyo, Mamuju dan daerah-daerah lainnya untuk datang menyaksikan pagelaran seni budaya yang untuk pertama kalinya digelar di Kecamatan Sendana ini," sebut Andi Amriana Chairani Mappatunru yang juga merupakan turunan langsung dari Mara’dia Sendana ini.

Pesona Cakkuriri 2016 akan dibuka langsung oleh Gubernur Sulawesi Barat, Drs Anwar Adnan Saleh dan didampingi Bupati Majene, DR Fahmi Massiara MH. Salah satu agenda kegiatan budaya ini adalah orasi budaya dari ketua Masyarakat Sejarawan Indonesia Sulawesi Barat, Drs Darmansyah dan pembacaan puisi dan sastra dari budayawan Mandar lainnya seperti Bustan Basir Maras dan Adi Arwan Alimin.

Selain itu juga akan digelar seminar budaya serta lawatan sejarah ke makan pendiri Kerajaan Sendana, Tomesaraung Bulawang di Buttu Suso Desa Putta’da Kecamatan Sendana. Acara seminar budaya sendiri mengambil tema pelestarian cagar budaya Mandar. 

Di acara ini, panitia mendatangkan pemateri dari Jakarta Prof Dr Muhlis Paeni, ketua pusat Masyarakat Sejarawan Indonesia (MSI) ini akan hadir di kecamatan Sendana.

Sepanjang acara, panitia juga akan menampilkan pameran buku dan benda-benda pusaka Mandar seperti keris, tombak, dan parang yang merupakan warisan para leluhur tanah Mandar. (Ha)