Totoli-Rangas Diproyeksi Sebagai Pusat Kawasan Pendidikan

MAJENE, FMS - Menindak lanjuti Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Sulbar yang menetapkan Majene sebagai pusat layanan pendidikan, Pemerintah Kabupaten Majene nampaknya mulai serius menyusun program pembangunan sektor pendidikan.

Melalui PT. Narayana Adicipta, Pemerintah Daerah (Pemda) Majene mulai bahas Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL). Kajian RTBL Kabupaten Majene oleh PT. Narayana Adicipta, fokus pada penetapan kawasan pendidikan. Hal ini disampaikam pada Pembahasan Laporan Antara (Interim Report), Rabu (13/7) di Ruang Rapat Wakil Bupati Majene.

PT. Narayana Adicipta dalam pemaparannya, telah membidik kelurahan Totoli hingga Rangas sebagai pusat kawasan yang layak jadi pusat aktivitas pendidikan di daerah ini.

"Kami telah melakukan kajian mendalam dan melihat Totoli sampai Rangas sebagai kawasan yang paling memungkinkan untuk pengembangan pusat kawasan pendidikan di Kabupaten Majene," terang Ir. Idham konsultan PT. Narayana Adicipta.

Kosekuensi dari penetapan kawasan ini, lanjut Idham,Pemda Majene harus membebaskan minimal 30 hektar lokasi di kelurahan Rangas dan kelurahan Totoli.

Menanggapi hal tersebut, sekretaris daerah Majene H. Syamsiar Muchtar menilai, pemerintah perlu melibatkan masyarakat, mulai dari awal perencanaan, hingga pelaksanaan agar tidak menuai protes jika program ini benar-benar ingin diimplementasikan.

"Saya ingin pertanyakan, bagaimana bentuk keterlibatan masyarakat. Karena ini perlu ada partisifasi masyarakat, jangan sampai nanti ada protes sana-sini. Apalagi menyangkut pembebasan lokasi," sebut Syamsiar.

Selain penyusunan rencana tata bangunan dan lingkungan (RTBL) kawasan pusat pendidikan di Rangas-Totoli, Pemkab. Majene juga menerima laporan dan pembahasan RTBL kawasan budaya di Pantai Baurung oleh PT. Abdih Mulia Daya, serta laporan konsep DED penataan kawasan pengembangan kota hijau oleh CV. Annur Consultant.

Pada kesempatan ini, hadir wakil bupati Majene H. Lukman S.Pd, sekretaris daerah Syamsiar Muchtar, kepala BAPPEDA Andi Adlina Basaru, kepala dinas PU Adam Yahya,kadis pendidikan Ir. Burhanuddin MP, kadisporabudpar Abdul Hamid, serta kadis perkimber Effendy Gasong. (Ha)