Tim ZAR Berhasil Temukan Multazam, Terseret Satu Kilometer dari TKP

CAMPALAGIAN, FMS - Tim SAR gabungan yang melakukan pencarian korban tenggelam sejak pukul 7.10 wita pagi tadi, akhirnya berhasil menemukan Multazam (13) warga Kenje, Campalagian, Polewali Mandar.  

Korban ditemukan tak jauh dari tempat penemuan Hasanuddin (13) dini hari tadi, di Punaga Baqba Toa Lapeo, sekitar pohon bakau. Korban tampaknya terbawa arus satu kilomoter dari TKP kearah Majene. "Kayaknya jam tigami (15.00 wita,red) lewat ditemukan tadi," kata Nur Huda, warga setempat, Jumat petang (29/7). 

Atas penemuan Multazam, jumlah korban meninggal bertambah menjadi lima orang. Sebelumnya, korban meninggal Bojes (12), Fadlan (14), Ahmad Husain (13) dan Hasanuddin (13). Kelima korban meninggal akibat tenggelam saat mandi di Kawasan Destinasi Wisata Alam Pantai Baqba Toa Campalagian, Kamis sore (28/7). "Mereka sementara mandi mandi datang ombak besar, lalu diseret ketengah, semuanya delapan orang dan tiga selamat," jelas keluarga korban H Alimuddin.  

Terpisah, kabid rehabilitasi dan rekonstruksi BPBD Polman H Siri mengatakan, korban sempat divisum di Puskesmas Campalagian. Setelah itu diserahkan ke keluarganya. Rencana malam ini juga akan dikebumikan sebab kondisi korban sudah membengkak. "Saya bersama rombongan kabupaten sudah kembali, tim SAR Mamuju, SAR Pinrang dan tim lainnya juga langsung pulang sore tadi," tutupnya. (jamal/riz)