Jelang Ramadan, Kapolda dan Wagub Pantau Harga Bahan Pokok
| Kapolda dan Wagub pantau harga bahan pokok |
Mamuju, FMS - Menjelang bulan suci ramadhan, Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar, M.Si bersama Wakil Gubernur Hj. Enny Anggraeni Anwar melakukan inspeksi mendadak (sidak) di tiga titik yaitu Bulog, Pasar Baru dan Pasar lama Mamuju.
Mengawali kegiatan sidak, Kapolda dan Wagub menuju ke Kantor Bulog.
Dari penyampaian Kepala Bulog Sub Divre Mamuju, Muhammad Yatsir, mengatakan, persedian bahan pokok untuk wilayah Sulbar dipastikan akan terus terpenuhi.
Usai dari Bulog, sidak dilanjutkan ke Pasar Baru Mamuju, Kapolda bersama Wakil Gubernur dan rombongan lainnya menyasar para pedagang eceran dan menanyakan harga seperti bawang, cabai, gula merah, telur, daging ayam dan sebagainya serta membandikan harga yang dipasarkan oleh para pedagang.
Kemudian sidak kembali dilanjutkan ke Pasar Lama Mamuju, hal serupa juga dilakukan dengan mengecek harga sembako yang dipasarkan oleh para pedagang.
Wagub Sulbar, Enny Anggraeni Anwar, mengatakan, harga sembako di pasar masih relatif stabil.
Enny menuturkan, ada beberapa perbedaan harga bahan pokok yang dipasarkan oleh para pedagang, namun belum merata.
"Peningkatan beberapa harga dipasar masih relatif stabil," ujarnya. Kamis (2/5/2019).
Enny menambahkan, untuk permasalahan terkait harga bahan pokok, Pemprov Sulbar bersama Polda akan melakukan rapat guna mencari solusi agar harga bahan pokok dipasar tetap stabil.
"Kami akan pecahkan akar permasalahannya secara bersama," ucapnya.
Sementara itu, Kapolda Sulbar Brigjen Pol Drs. Baharudin Djafar mengatakan, sidak yang dilaksanakan bersama Pemprov Sulbar sebagai bentuk sinergitas antara Pemerintah dan Polri untuk menjaga stabilitas pangan khususnya menjelang ramadan.
"Kami juga mengharapkan agar stabilitas harga dapat tetap terkendali yang tandai dengan terpenuhinya kebutuhan pokok yang ada. Hingga tidak ada gejolak kenaikan harga yang signifikan," jelas Kapolda.
Sementara dari keterangan Kabid Humas AKBP Hj Mashura, mengatakan, sidak yang dilakukan sebagai upaya untuk mengecek dan memastikan harga maupun persedian bahan pokok tetap stabil dan juga mengantisipasi kelangkaan bahan pokok menjelang ramadan.
"Sidak tersebut sebagai upaya untuk mengecek dan memastikan harga maupun persedian bahan pokok tetap stabil dan juga mengantisipasi kelangkaan bahan pokok menjelang ramadan," tutup Mashura.
(Ani)
