Munandar Sayangkan Sikap Oknum Pengurus DPD I Gerindra Sulbar

Munandar Wijaya (foto: facebook/Munandar Wijaya)

Mamasa, fokusmetrosulbar.com- Dikeluarkannya rekomendasi hasil Rakorda DPD I Partai Gerindra Sulbar ditanggapi miris Ketua DPC Gerindra Kabupaten Mamasa, Munandar Wijaya.

Melalui sambungan telpon seluler Rabu (15/3), Munandar mengaku menyanyangkan sikap oknum-oknum pengurus DPD Partai Gerindra Sulbar yang secara sengaja mengumbar masalah internal partai ke publik. Menurutnya, apa yang dibeberkan ke publik adalah aib partai dan semestinya hal tersebut dibicarakan secara internal.

"Menurut saya itu terlalu kekanak-kanak dinda, saya mau tanya mana buktinya bahwa saya tidak patuh pada AD/ART Partai," kata Munandar ketika dimintai tanggapan soal hasil Rakorda Partai Gerindra Sulbar.

Lebih lanjut Wakil Ketua DPRD Sulbar ini membantah jika dirinya tidak bekerja maksimal dalam suksesi pasangan calon (Paslon) Ali Baal Masdar-Enny Anggraeni di Pilgub Sulbar baru-baru ini. Bahkan kata dia, sama sekali tidak benar kalau dirinya tidak patuh kepada AD/ART Partai.

"Saya punya semua dokumen, foto-foto perjuangan saya di Mamasa ketika mengkampanyekan beliau (ABM-Enny,red), jadi saya mau tanya mana buktinya kalau saya tidak bekerja," terangnya.

Sebelumnya Sekretaris DPD I Partai Gerindra Sulbar Isra D Pramulya membeberkan hasil Rakorda Partai Gerindra Sulbar yang dilaksanakan di Polewali baru-baru ini.

Salah satu point rekomendasi yang dibeberkan Isra, adalah merekomendasikan pemberhentian Munandar Wijaya dari jabatannya sebagai Ketua DPC Gerindra Kabupaten Mamasa. Menurut informasi yang berkembang, Munandar dicap tidak bekerja dalam perjuangan Pilgub Sulbar pada 15 Februari 2017 lalu. Hal tersebut kemudian dijadikan alasan pengurus DPD untuk menyudahi jabatan Munandar sebagai Ketua DPC Gerindra Kabupaten Mamasa. (har)